Polisi telah melakukan pemeriksaan kejiwaan kepada tersangka Rizky Noviyandi Achmad (31) yang tega membunuh anaknya di Cluster Jatijajar, Tapos, Depok. Hasil pemeriksaan menunjukkan kejiwaan tersangka normal.
"Pemeriksaan psikologi dan kejiwaannya baik-baik saja ya, normal semua," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno saat dikonfirmasi, Senin (14/11/2022).
Polisi juga tengah mendalami kemungkinan pembunuhan berencana dilakukan Rizky kepada anaknya. Pihak kepolisian masih berkoordinasi dengan kejaksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita koordinasi dengan kejaksaan dulu, kemungkinan (pembunuhan berencana) tetap ada," katanya.
Untuk diketahui, pada Senin, 1 November 2022, Rizky Noviyandi Achmad (31) tega membunuh anaknya. Putrinya yang masih berusia 11 tahun tewas di tangan sendiri, sedangkan sang istri kritis setelah dibacoknya secara membabi buta.
Motif Pembunuhan
Polisi mengungkapkan Rizky Noviyandi Achmad sempat cekcok sebelum pembunuhan terjadi. Sang istri memintanya bercerai karena Rizky kerap pulang pagi membuatnya emosional.
"Pelaku sering pulang pagi, sering cekcok, ditanya sama istri kenapa pulang pagi, kemudian terjadi cekcok mulut. Menjelang salat Subuh ke masjid dulu, karena istri minta cerai," kata Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar.
Peristiwa berdarah itu terjadi di pagi hari ketika sang istri hendak hendak mengantar anaknya berangkat sekolah. Rizky, yang mengira istrinya bakal pergi dari rumah, lantas membacok korban dengan membabi buta hingga anaknya menjadi korban.
"Cekcok hebat, langsung bacok ke anaknya. Menurut keterangan pelaku, anaknya melihat (cekcok kedua orang tuanya)," imbuh Imran.
(dwia/dwia)