Anggota Komisi D DPRD Kota Depok Babai Suhaimi mengatakan pembicaraan terkait relokasi SDN Pondok Cina (Pocin) 1 belum pernah dibahas di komisinya. Ia mengatakan semestinya rencana relokasi dirundingkan dengan banyak pihak.
"Secara etika politik, pemerintahan itu tidak boleh dilakukan secara sepihak karena apa pun yang dibangun oleh pemerintah itu banyak pihak yang harus diajak bicara dan yang pada akhirnya menikmati, terutama masyarakat itu sendiri," kata Babai di SDN Pocin 1, Kemiri Muka, Kamis (10/11/2022).
Babai mengatakan masih ada orang tua murid yang mengeluh terkait pemindahan sang anak ke SD lain. Ia lantas mempertanyakan Pemkot apakah sebelumnya ada kesepakatan terkait pemindahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertanyaan adalah, apakah pemerintah pernah bertanya kepada wali murid ini setuju nggak dipindah. Pernah nggak ditanya? Ini jelas sangat menyalahi etika di dalam penyelenggaraan pemerintahan," kata Babai.
"Yang kedua tidak pernah mengajak bicara kepada kita anggota DPRD baik itu Komisi D maupun secara keseluruhan, dibicarakan secara baik bagaimana tanggapan kita. Karena kita mewakili masyarakat," sambungnya.
Ia mengklaim rencana terkait relokasi di SDN Pocin 1 belum pernah dibahas dalam forum resmi DPRD. Hal ini akan ditindaklanjuti pihaknya besok.
"Dan belum pernah juga dibahas di dalam forum-forum resmi DPRD anggarannya dari provinsi berapa nilainya ya kan, sudah masuk di APBD 2022 ini berapa nilainya kemudian kapan ditendernya, dan kapan dilaksanakannya, kapan DED-nya dibuat dan seterusnya itu tidak pernah dibicarakan," ungkap Babai.
Simak video 'Viral Revitalisasi Trotoar Blokir Akses SDN 1 Pocin Depok':