Fakta Lain Tersangka Pemeran Kebaya Merah hingga Temuan 92 Video Porno

Fakta Lain Tersangka Pemeran Kebaya Merah hingga Temuan 92 Video Porno

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 09 Nov 2022 08:18 WIB
Jakarta -

Fakta lain di balik video syur 'wanita kebaya merah' diungkap polisi. Ada puluhan video porno yang ditemukan polisi dari kedua tersangka.

Dikutip dari detikJatim, Rabu (9/10/2022), Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim Kombes Farman mengatakan pelaku membuat video porno itu atas inisiatif sendiri. Pelaku menerima pesanan dari Twitter.

"Dikarenakan adanya pesanan konten dengan tema resepsionis hotel dari sebuah akun Twitter," ujar Farman saat konferensi pers, Selasa (8/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku Terima Pesanan Via Twitter

Farman menyatakan kedua tersangka menerima pesanan video itu dari direct message (DM) sebuah akun alter di Twitter. DM itu berisi permintaan pembuatan video mesum.

"Mereka memesan kamar hotel sesuai pesanan dengan memperagakan atau seolah sebagai karyawan hotel," tandas Farman.

ADVERTISEMENT

Kedua tersangka mengakui itu. Mereka tidak membuat video berdasarkan idenya sendiri, melainkan sesuai pesanan di DM Twitter. Lokasi pembuatan video juga bervariasi, tergantung tema yang dipesan.

92 Video Porno

ACS dan AH diketahui merupakan seorang sepasang kekasih. Dari barang bukti laptop milik ACS yang hangus terbakar, keduanya ternyata telah memproduksi hingga 92 video porno. Seluruhnya diproduksi dengan kamera ponsel.

"Direkam pakai handphone dan dikirim lewat Telegram," kata Kombes Farman, Dirreskrimsus Polda Jatim.

Polisi Usut Tersangka Lain

Penyidik terus mendalami barang bukti yang ditemukan. Sebab, selain menemukan keberadaan 92 video porno dari laptop milik ACS, polisi menemukan salah satu video yang berjudul '1 lawan 3' merupakan video porno threesome.

"Sementara kami temukan dua tersangka ini dan masih kami dalami. Kemungkinan ada pihak lain, karena salah satunya (video) ada judulnya 1 lawan 3," ujar Farman.

Artikel ini telah tayang di detikJatim. Baca berita selengkapnya di sini.

(knv/dwia)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads