Permintaan Maaf Kuat ke Orang Tua Yosua Dianggap Terlambat

Zunita Putri, Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Kamis, 03 Nov 2022 07:12 WIB
Kuat Ma'ruf (Pradita Utama).
Jakarta -

Sopir keluarga Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky Rizal meminta maaf dihadapan keluarga Brigadir Yosua yang bersaksi di persidangan. Namun permintaan maaf tersebut dianggap ibu Yosua, Rosti Simanjuntak terlambat karena baru meminta maaf sekarang usai 5 bulan peristiwa penembakan anaknya itu.

Hal itu terungkap dalam sidang pemeriksaan saksi untuk terdakwa Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky Rizal di PN Jaksel, Jl Ampera Raya, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).

Awalnya Bripka Ricky Rizal meminta maaf kepada orang tua Brigadir J yang hadir dalam persidangan. Ricky memohon agar keluarga Brigadir Yosua memaafkan atas kebodohannya.

Dalam sidang tersebut ibu Yosua, Rosti Simanjuntak, menyampaikan curahan hatinya. Ibu Yosua meminta agar permintaan maaf itu tidak hanya dibibir, Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky diminta jujur dan tidak mengikuti skenario. Ayah Yosua, Samuel Simanjuntak juga meminta agar para terdakwa tidak hanya mengikuti arus.

detikcom merangkum pernyataan Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal serta orang tua Brigadir Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak dan Samuel Hutabarat, sebagai berikut.


Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf Minta Maaf

Ricky Rizal menyampaikan turut berdukacita kepada orang tua Brigadir J atas meninggalnya Yosua, rekannya. Ia berharap agar Yosua diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa dan pihak keluarga diberi kesabaran.

Selain itu, Ricky juga berharap ibu Yosua, Rosti Simanjuntak, dan ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat, dapat memaafkan atas kebodohannya.

"Saya juga berharap kepada Ibu Rosti Simanjuntak dan Bapak Samuel Hutabarat serta keluarga besar almarhum Yosua untuk dapat memberikan maaf kepada saya atas kebodohan dan ketidaktahuan saya pada saat terjadi situasi saat itu" ujarnya.

Selain Ricky, sopir keluarga Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf juga meminta maaf dihadapan keluarga Brigadir Yosua Hutabarat. Kuat Ma'ruf bersumpah tidak berniat terlibat pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat. Kuat mengatakan tak berniat melakukan perbuatan yang didakwakan terhadapnya.

"Karena, demi Allah, saya tidak ada niat seperti yang didakwakan kepada saya," kata Kuat dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).

Kuat Ma'ruf, dengan tertunduk dan suara bergetar, menyampaikan dukacita atas tewasnya Yosua. Dia berdoa agar Yosua diterima di sisi Tuhan serta keluarga diberi ketabahan dan kesabaran.

Simak video 'Pesan Menyayat Ibu Yosua hingga Permintaan Maaf Ricky-Kuat':



Baca halaman selanjutnya.




(yld/yld)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork