"Kegiatan ini merupakan program yang bersinergi dengan Balai Jasa Konstruksi serta Direktorat Kompetensi dan Produktivitas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," ujar Sekretaris Brantas Abipraya, Miftakhul Anas dalam keterangan tertulis, Rabu (2/11/2022).
Program pelatihan telah dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober-21 Oktober 2022 di ruang serbaguna lantai 6 Kantor Pusat Brantas Abipraya. Dalam kegiatan tersebut, para peserta kegiatan mendapatkan materi terkait Manajemen Konstruksi dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) konstruksi.
Selanjutnya, peserta akan mendapatkan materi pembekalan portofolio, penyiapan APL 01 dan APL 02 guna untuk persiapan sertifikasi di hari kedua dan ketiga. Anas mengatakan kegiatan ini merupakan bukti konsistensi dan profesionalitas Brantas Abipraya dalam menerapkan budaya Kompeten dalam nilai AKHLAK.
Tak hanya di Kantor Pusat, sebelumnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang jasa konstruksi yang dikenal sebagai champion dalam pembangunan bendungan, juga telah menyelenggarakan Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) sebagai bagian dari penyiapan pembangunan infrastruktur IKN di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur. Pelatihan itu sudah berlangsung pada Sabtu, 27 Agustus 2022 lalu.
Pelatihan dan sertifikasi kala itu, dilakukan di proyek Bendungan Sepaku Semoi yang sedang dikerjakan oleh Brantas Abipraya. Berbeda dengan pelatihan pada program pelatihan dan sertifikasi pada bulan Oktober, pelatihan ini digelar dalam visi misi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada periode 2019-2024.
"Semoga setelah menyelesaikan program pelatihan dan sertifikasi ini Insan Abipraya dapat meningkatkan kompetensinya dan berperan penuh mendukung program Pemerintah sebagai upaya percepatan pemerataan tenaga kerja konstruksi yang bersertifikasi. Bukti selalu ada untuk Indonesia, lewat program ini Abipraya hadir, berperan aktif mendukung peningkatan kompetensi, memberikan nilai tambah pekerja Indonesia," tutup Anas. (ncm/ega)