Penyelidikan kasus pencurian di SDN 4 Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, yang menyisakan coretan 'TOM 2019 GANGSTER,' masih bergulir. Kepala SDN 4 Cihideung Ilir Rohaeti menceritakan awal mulai kejadian itu.
Saat kejadian pada Senin (31/10) dini hari, tidak ada penjaga sekolah yang berjaga. Sekolah diketahui tidak dijaga selama 24 jam.
"Nggak ada, karena kita penjaga dinasnya kalau guru-guru udah pulang semua ya penjaga pulang sore," kata Rohaeti saat dihubungi detikcom, Rabu (2/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaku sempat terekam kamera CCTV sekolah sebelum melancarkan aksinya. Dari CCTV yang dilihat Rohaeti, pelaku diduga berjumlah lima orang.
"Pas masuk masih kelihatan, yang masuk itu tiga, terus di gerbang luar ada dua nunggu. Kebetulan kan ada CCTV yang mengarah ke gerbang, jadi dua orang di luar itu kelihatan, yang tiga masuk loncat lewat pagar," ungkapnya.
CCTV 'Dibutakan'
Pelaku terlihat mengenakan masker, penutup kepala, dan sarung tangan. Begitu pelaku masuk ke area sekolah, mereka langsung mengincar CCTV agar tak dapat merekam aktivitas mereka.
"Jadi begitu masuk mereka langsung cabut semuanya (CCTV), ya udah putus semua kita nggak bisa lihat apa-apa lagi. Di servernya itu yang dicabut," tuturnya.
Upaya 'membutakan' CCTV tak sampai di situ. Setelah mencabut kabel CCTV, pelaku menyiram kamera dengan tinta. Setelah itu, mereka mengacak-acak kelas.
"Kalau kameranya dia semprotin pakai tinta semua. Terus kelas ada dua yang diacak-acak sama dia," bebernya.
Banyak Barang Dicuri
Banyak barang milik sekolah yang berhasil digondol pelaku. Pelaku bahkan mengambil kopi yang ada di sekolah.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat juga Video: Pelaku Pencurian 2 Ekor Hewan Ternak di Tana Toraja Dibekuk Polisi
"Yang hilang itu jadinya printer 2, proyektor 3, laptop 2, speaker aktif Bluetooth gitu, dispenser, galon, gas juga diangkut. Barang-barang guru-guru sampai kopi pun diangkut sama dia (maling). Loker, lemari, laci itu dibongkarin," ucapnya.
Seperti diketahui, aksi video pencurian di salah satu SD di Kawasan Ciampea, Kabupaten Bogor, diduga oleh gangster itu terekam kamera CCTV. Tulisan 'TOM 2019 GANGSTER' di lantai ruangan tersebut terlihat menggunakan cat berwarna ungu. Kondisi ruangan di terlihat berantakan seperti usai diacak-acak.
Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Termasuk apakah pelakunya adalah anggota gangster atau bukan.
"Belum bisa memastikan. Soalnya kan belum ketangkap. Tapi tetap kita selidiki (pelakunya). Lengkapnya nanti ke Humas ya," kata Beben saat dihubungi detikcom, Senin (31/10).