Banjir bandang di Malang terjadi di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Terdapat pula sejumlah titik lokasi yang terendam banjir akibat hujan lebat dengan intensitas tinggi yang menerjang sejumlah wilayah di Malang sejak Minggu (16/10/2022).
Berikut ini beberapa hal yang diketahui seputar bencana banjir bandang di Malang seperti dilansir detikJatim.
Titik Lokasi Banjir Bandang di Malang
Banjir bandang terjadi melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Diketahui, banjir terjadi sejak hari Minggu (16/11/2022) hingga kini masih tampak imbasnya. Berikut ini sejumlah wilayah yang terendam banjir di Malang, Jawa Timur:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir bandang di Sitiarjo Malang Selatan
Banjir bandang melanda wilayah Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, terjadi akibat luapan Sungai Panguluran. Ada 4 dusun yang terendam banjir bandang yaitu Dusun Krajan Tengah, Dusun Krajan Barat, Dusun Krajan Timur, dan Dusun Rowotrate, dengan ketinggian mencapai 2 meter.
Banjir bandang di Sumbermanjing Kulon dan Pujiharjo
Selain banjir bandang di Sitiarjo, banjir bandang melanda wilayah Sumbermanjing Kulon dan Pujiharjo di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Banjir dengan membawa material lumpur dan kayu menerjang wilayah desa pagi tadi. Kepala Desa Pujiharjo Hendik Arso menduga banjir diakibatkan jebolnya tanggul sungai akibat tidak mampu menahan derasnya air yang membawa lumpur, batu serta kayu.
Banjir di Pusat Kota Banyuwangi
Banjir merendam wilayah pusat kota Banyuwangi. Banjir dengan ketinggian hingga 1 meter ini berdampak pada 200 KK. Banjir terjadi usai hujan dengan intensitas tinggi mengguyur kawasan kota sejak Minggu (16/10) malam hingga Senin (17/10). Akibatnya, empat sungai meluap karena tak mampu menampung debit air.
![]() |
1.483 Korban Terdampak Banjir Bandang di Malang
Banjir bandang yang melanda Desa Sitiharjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, berdampak pada ribuan korban. Kepala PMI Sumbermanjing Wetan Yusak Krismanto mengatakan 1.483 jiwa diperkirakan terdampak banjir bandang. Dari jumlah itu tidak satupun mengungsi kecuali warga yang tinggal di Dusun Rowo Terate yang jumlahnya mencapai 265 KK.
"Jumlah terdampak 1.483 jiwa yang tersebar di empat dusun yakni Dusun Krajan Kulon, Krajan Tengah, Krajan Wetan, dan Dusun Rowo Terate," kata Yusak ditemui di Balai Pamitran Sitiarjo sekaligus menjadi posko penanganan banjir, Senin (17/10/2022).
Menurut Yusak, jumlah 1.483 korban terdampak banjir bandang ini mengacu pada jumlah warga saat banjir bandang Sabtu (15/10/2022). Yusak juga memastikan tak satupun warga mengungsi akibat banjir yang menerjang pemukiman mereka.
Listrik Area Banjir Bandang di Malang Dipadamkan
Kondisi terkini banjir bandang di Malang, PLN menghentikan sementara pasokan listrik di beberapa titik gardu distribusi di sejumlah wilayah terdampak banjir di Malang seperti di Desa Sitiarjo, Desa Tambakrejo, Desa Kedungbanteng, dan Desa Tambaksari. Pemadaman dilakukan demi menjaga keselamatan warga.
"Aliran listrik di daerah-daerah yang terdampak banjir kami padamkan untuk mengantisipasi bahaya dan akan segera kami normalkan setelah air surut atau kondisi dinilai aman," terang Manager PLN UP3 Malang, M Farqi Faris, Senin (18/10/2022)
Farqi mengatakan, pihakmya saat ini tengah melakukan rangkaian upaya penanganan banjir bandang di Malang. Mulai dari pendataan material terdampak kerusakan, pendataan gardu terdampak banjir, persiapan material perbaikan hingga pekerjaan perbaikan tiang dan konstruksi.
(wia/imk)