Jokowi Bicara soal Tak Ada PSSI di Pertemuan dengan Presiden FIFA

Jokowi Bicara soal Tak Ada PSSI di Pertemuan dengan Presiden FIFA

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Selasa, 18 Okt 2022 15:15 WIB
Indonesian President Joko Widodo, right, greets FIFA President Gianni Infantino during their meeting at Merdeka Palace in Jakarta, Indonesia, Tuesday, Oct. 18, 2022. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Presiden Jokowi (AP/Achmad Ibrahim)
Jakarta -

Tak ada perwakilan PSSI dalam pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Jokowi mengatakan pertemuan itu merupakan urusan FIFA dan pemerintah Indonesia.

"PSSI nanti urusannya FIFA. Tadi urusan FIFA dengan pemerintah," kata Jokowi kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2022).

Dalam pertemuan itu, Jokowi ditemani Menpora Zainudin Amali dan Menteri BUMN Erick Thohir. Sedangkan Gianni membawa sejumlah perwakilan delegasi FIFA saat bertemu Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi kita telah berdiskusi, saya berdiskusi dengan Presiden FIFA Gianni Infantino selama tertutup, selama 30 menit, kemudian bersama-sama dengan Pak Menpora, Pak Erick dan tim FIFA, selama 1,5 jam, jadi total 2 jam. Kami berdiskusi secara detail mengenai persepakbolaan Indonesia ke depan seperti apa," ujar Jokowi.

Transformasi Sepakbola Indonesia

Jokowi mengatakan pertemuannya dengan Presiden FIFA menghasilkan sejumlah keputusan penting. Jokowi dan Presiden FIFA sepakat melakukan transformasi sepakbola Indonesia secara menyeluruh.

ADVERTISEMENT

"Kami bersepakat melakukan transformasi sepakbola Indonesia secara menyeluruh," kata Jokowi dalam jumpa pers.

Jokowi mengatakan transformasi mencakup aspek pertandingan dan keamanan. Selain itu, penonton dan pemain harus dipastikan keselamatannya saat menonton sepakbola.

"Memastikan semua aspek pertandingan berjalan sesuai dengan standar keamanan yang ditetapkan oleh FIFA, baik pemain maupun penonton, harus terjamin keamanan dan keselamatannya," ujar Jokowi.

"Untuk itu, kita sepakat mengkaji kembali kelayakan stadion dan juga menerapkan teknologi untuk membantu mitigasi aneka potensi yang membahayakan penonton maupun pemain," imbuh Jokowi.

Jokowi ingin kesepakatan dengan FIFA ini menjadi momentum perbaikan sepakbola Indonesia. Jokowi berharap dunia sepakbola Tanah Air semakin jaya ke depan.

"Kita jadikan kesepakatan ini sebagai momentum perbaikan sistem persepakbolaan Indonesia agar sepakbola Indonesia menjadi kebanggaan nasional dan tampil lebih baik lagi di masa yang akan datang," ujar Jokowi.

Simak Video 'Jokowi-FIFA Ingin Piala Dunia U-20 di Indonesia Terselenggara dengan Baik':

[Gambas:Video 20detik]



(knv/gbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads