.webp)
Heru Budi Hartono bakal langsung menghadap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di hari pertama kerjanya sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Pertemuan itu bakal digelar usai rapat paripurna DPRD DKI.
"Hari ini padat ada paripurna sampai jam 15, setelah itu saya meminta kepada Pak Menteri PUPR untuk saya menghadap beliau, meminta saran dan koordinasi dan kombinasi dan apa yang harus saya lakukan pemerintah daerah harus dilakukan dan bersama-sama dengan bidang PU," kata Heru kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2022).
Heru mengatakan agenda seminggu ke depan padat. Dia bakal berkeliling meninjau sejumlah titik terkait penanganan banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Besok ada pengarahan 600 pejabat DKI, setelah itu saya ada beberapa ke wilayah, ada itu Waduk Pluit, ada itu Sungai Sentiong dan seterusnya, padat sampai satu minggu ke depan sudah keliling terus. Ya doakan saja mudah-mudahan bisa sehat selalu," ujar Heru.
Heru mengaku siap melanjutkan program-program yang memang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, dia juga bakal menjalankan tiga arahan prioritas Presiden Jokowi.
"Tiga itu kerjanya udah waduh luar biasa, jadi harus kerja dan kerja, turunan dari penanganan banjir, turunan dari tata ruang dan tentunya bagaimana mengurai kemacetan," imbuh Heru.
Heru lantas menjelaskan tiga macam banjir di Jakarta. Khusus untuk banjir kiriman, Heru mengatakan hal itu akan dibahas dalam pertemuan dengan Menteri PUPR sore nanti.
"Kalau banjir itu kan ada tiga, banjir rob, banjir hujan yang memang masuk ke area Jakarta, banjir kiriman. Nanti sore saya akan bertemu dengan Pak Menteri PUPR terkait dengan banjir kiriman yang memang harus terbebankan di DKI. Jadi ada pembangunan waduk, sodetan, dan lain-lain," ujar Heru.
"Terkait dengan rob, rob itu tentunya akan kami masukkan di dalam APBD 2023, terkait dengan pembangunan breakwater, pembangunan turap, dan tentunya beberapa waduk di sekitar wilayah Jakarta Utara ataupun Jakarta Barat," imbuh Heru.
Lalu terkait banjir yang diakibatkan hujan di Jakarta, Heru mengatakan bakal mengecek seluruh pompa. Selain itu, dia ingin memastikan waduk berfungsi dengan baik.
"Tahun ini juga ada anggaran pengerukan saluran-saluran, saya akan juga dengan pejabat terkait melakukan pengecekan. Itu kan yang short time. Bagaimana yang jangka panjang, yang untuk DKI Jakarta, tadi ada pembangunan waduk beberapa waduk, untuk situ-situ, termasuk juga pemulihan pompa, termasuk juga revitalisasi kali-kali air. Nah itu yang memang program DKI Jakarta dan banyak lagi lainnya," beber dia.
(knv/rfs)
