Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi menyampaikan sejumlah pembelaan terkait pembunuhan terhadap Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat. Salah satu pembelaan itu terkait skenario baku tembak.
Seperti diketahui, dalam kasus pembunuhan terhadap Yosua, polisi sudah menetapkan lima tersangka. Berikut daftarnya:
1. Ferdy Sambo
2. Putri Candrawathi
3. Richard Eliezer
4. Ricky Rizal
5. Kuat Ma'ruf
Adapun Sambo menyampaikan sejumlah pembelaan. Pembelaan ini disampaikan oleh Anggota tim kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo, Febri Diansyah.
1. Sambo Ngaku Minta Richard Hajar Yosua
Febri mengatakan bahwa dari berkas yang didapatkan, Ferdy Sambo kala itu meminta Richard menghajar Yosua, bukan menembak.
"Memang ada perintah FS pada saat itu, yang dari berkas yang kami dapatkan itu perintahnya adalah 'hajar, Chad', namun yang terjadi adalah penembakan pada saat itu," kata Febri dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (12/10/2022).
2. Sambo Panik Richard Tembak Yosua
Febri mengatakan Ferdy Sambo pun panik saat Richard justru menembak Yosua. Ferdy Sambo, kata dia, juga sempat memerintahkan ajudannya memanggil ambulans setelah penembakan terjadi.
"FS kemudian panik dan meminta memerintahkan ADC. Jadi sempat memerintahkan ADC untuk melakukan memanggil ambulans dan kemudian FS menjemput Ibu Putri dari kamar dengan mendekap wajah bu Putri agar tidak melihat peristiwa dan kemudian memerintahkan RR mengantar Ibu Putri ke rumah Saguling. Ini adalah fase pertama rangkaian peristiwa," tuturnya.
Simak juga Video: Pengakuan Ferdy Sambo Soal Instruksi 'Hajar' Hingga Skenario 'Penyelamatan'
(rdp/rdp)