Senior PDIP ke Relawan Jokowi: Presiden Tak Suka Dipaksa Reshuffle Kabinet!

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 10 Okt 2022 18:58 WIB
Hendrawan Supratikno. (dok. dpr.go.id)
Jakarta -

Relawan Jokowi mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) me-reshuffle kabinet usai bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Batu Tulis, Bogor, lantaran ada yang 'berbelok arah' di koalisi pemerintahan. Politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno menilai Presiden Jokowi tidak suka dan tidak mudah dipaksa untuk mengambil keputusan.

"Sudah berkali-kali bila bicara reshuffle, jawaban kami selalu sama, itu hak prerogatif presiden, dan saya percaya untuk urusan ini presiden tidak suka dan tidak mudah untuk ditekan-tekan atau dipaksa-paksa," ujar anggota Komisi XI DPR ini kepada wartawan, Senin (10/10/2022).

Dengan demikian, Hendrawan menyerahkan soal orientasi, arah, dan substansi para pelaku dalam kabinet kepada Jokowi. Termasuk, kata dia, soal kinerja para menteri-menterinya.

"Jadi biarlah sebagai penanggungjawab orkestrasi kerja dan kinerja kabinet, presiden membuat asesmen dan analisis, apa yang terbaik yang harus dilakukan, agar pada akhir masa baktinya, terlahir legacy yang menjadi ingatan kolektif dalam sejarah perjalanan negara bangsa," katanya.

"Orientasi, arah dan substansi kontribusi para pelaku dalam kabinet, sepenuhnya di bawah kendali presiden," sambung dia.

Saat ditanya apakah ada yang 'berbelok arah' di koalisi pemerintahan, Hendrawan menilai ada yang berimprovisasi lebih dini. Akan tetapi, Hendrawan tidak menjelaskan lebih lanjut terkait itu.

"Ada yang berimprovisasi lebih dini," ujar dia.

Soal apakah improvisasi dini ini bakal mempengaruhi kesolidan di pemerintahan, Hendrawan mengatakan hal itu tergantung penilaian presiden. "Tergantung penilaian presiden," imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.




(fca/maa)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork