Enam siswa MTsN 19 Jakarta tertimpa tembok di sekolah tersebut, Kamis (6/10/2022). Diketahui, tembok itu roboh akibat luapan air pasca hujan deras.
Lantas, bagaimana kronologi peristiwa tersebut? Berikut informasi selengkapnya.
Kronologi Siswa MTsN 19 Jakarta Tertimpa Tembok
Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan tembok roboh akibat luapan air. Tembok tersebut bukan bangunan sekolah, melainkan tembok pada panggung yang digunakan untuk kegiatan sekolah.
Peristiwa terjadi pada pukul 14.50 WIB di mana beberapa siswa sedang bermain di dekat tembok tersebut. Saat itu, hujan deras menyebabkan gorong-gorong air meluap.
"Kejadian bermula saat hujan deras menyebabkan air gorong-gorong meluap, dan menggenangi area sekolah MTsN 19," ujar Isnawa, dikutip detikcom, Sabtu (8/10/2022).
Identitas Siswa Tertimpa Tembok di MTsN 19 Jakarta
Sebanyak enam siswa menjadi korban dalam peristiwa di MTsN 19 Jakarta, di mana tiga orang tewas dan tiga lainnya luka-luka. Berikut identitas keenam korban tersebut.
Korban Meninggal Dunia:
- Nama: Dicka Safa Ghifari
Usia: 13 Tahun (17 Des 2008)
Jenis kelamin: Laki-laki
Status: Meninggal dunia
Direncanakan akan dimakamkan di TPU Johar - Nama: Muh. Adnan Efendi
Usia: 13 Tahun (11 Mei 2009)
Jenis kelamin: Laki-laki
Status: Meninggal dunia
Direncanakan akan dimakamkan di TPU Cilandak - Nama: Dendis Al Latif
Usia: 13 Tahun (15 Des 2008)
Jenis kelamin: Laki-laki
Status: Meninggal dunia
Direncanakan akan dimakamkan di TPU Kampung Kandang
Korban Luka-luka:
- Nama: Adisya Daffa Allutfi
Usia: 13 Tahun (26 Mei 2009)
Jenis kelamin: Laki-laki
Status: Hidup/Luka-luka dalam penanganan RS Prikasih - Nama: Nabila Ika Fatimah
Usia:15 Tahun (8 Ags 2007)
Jenis kelamin: Perempuan
Status: Hidup/Luka-luka, dalam penanganan RS Prikasih - Nama: Nirjirah Desnauli
Usia: 14 Tahun (1 Des 2007)
Jenis kelamin: Perempuan
Korban: Hidup/Luka-luka, dalam penanganan di RS Prikasih.
3 Mobil Damkar Diturunkan
Sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk proses evakuasi insiden tersebut. Para petugas damkar juga dibantu pihak kepolisian hingga volume air di lokasi kejadian pun surut.
Kegiatan di MTsN 19 Jakarta Pindah ke MAN 11 Jakarta
Kegiatan operasional Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 di Pondok Labu Cilandak, Jakarta Selatan akan pindah ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 Jakarta. Alasannya karena gedung sekolah MTsN 19 Jaksel belum bisa digunakan.
"Jadi mulai Senin (10/10) itu kita sudah melakukan pelajaran yaitu kita relokasi ke MAN 11 Lebak Bulus. Karena memang di tempat ini sudah tidak kondusif untuk melaksanakan pembelajaran," kata Wakil Humas MTsN 19 Jaksel, Gozali, Sabtu (8/10/2022).
Pihak MTsN 19 Jakarta sudah berkoordinasi dengan MAN 11. Beberapa siswa-siswi dan guru akan diberikan pendampingan untuk pemulihan trauma atautrauma healing.
"Mulai Senin kita sudah lakukan yaitu kegiatan sepertitrauma healingkepada siswa dan guru. Kemudian juga melakukan sosialisasi di tempat yang baru untuk pembelajaran ke depan," jelas Gozali.
Puslabfor Olah TKP
Petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri melakukan olah TKP terkait peristiwa siswa MTsN 19 Jakarta tertimpa tembok roboh. Mereka mengambil sampel tembok yang roboh untuk diuji.
"Di sini kami olah TKP awal dan untuk menguji konstruksi dinding dari lokasi TKP. Jadi kita membawa juga beberapa sampel untuk diuji lagi lebih dalam di lab kami di Puslabfor," kata Kepala Urusan (Kaur) Laka Bakar Puslabfor Polri Kompol Heribertus di MTsN 19 Jaksel, Sabtu (8/10/2022).
Tujuan dilakukan olah TKP adalah untuk mengetahui penyebab robohnya tembok tersebut.
Olah TKP dilakukan untuk menyelidiki penyebab robohnya tembok MTsN 19," ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, Sabtu (8/10/2022).
(kny/dnu)