Sebanyak 34 korban tragedi Kanjuruhan masih dirawat di RSU dr Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Jawa Timur. Tujuh di antaranya harus menjalani perawatan intensif.
Berdasarkan data RSSA yang diterima detikJatim per Jumat (7/10/2022) hingga pukul 09.00 WIB, jumlah korban yang dirujuk ke RSSA sebanyak 70 orang. Sebanyak 36 di antaranya sudah keluar rumah sakit atau pulang. Sedangkan 34 pasien lain tengah menjalani perawatan intensif.
Rinciannya, 7 korban di ruang ICU, 12 korban di ruang High Care, dan 15 korban menjalani perawatan di ruang rawat inap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Update data korban Kanjuruhan di RSSA Tanggal 7 Oktober 2022 sampai pukul 09.00 pagi, masih ada 34 pasien yang ditangani dari 70 rujukan saat insiden Kanjuruhan. 34 pasien itu di antaranya 7 di ICU, 12 di HCU (High care/sedang), dan 15 di ruang biasa," kata Humas RS dr Syaiful Anwar, Donny Iryan Vebry Prasetyo saat dihubungi, seperti dilansir detikJatim, Jumat (7/11/2022).
Sementara berdasarkan data Dinas Kesehatan Pemprov Jawa Timur per Kamis (7/10/202), jumlah korban tragedi Kanjuruhan mencapai 574 orang, 131 di antaranya meninggal dunia. Para korban luka dirawat di 25 rumah sakit yang berada di Malang Raya.
Dari 574 korban, 420 orang mengalami luka ringan atau sedang, 23 luka berat, 131 meninggal dunia, serta 66 orang korban masih menjalani perawatan di 25 rumah sakit.
Baca selengkapnya di sini
(idh/idh)