Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi (Pras), berharap Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) menghilang pada 16 Oktober mendatang. Anggota TGUPP Tatak Ujiyati menilai pendapat Edi itu subjektif.
Awalnya, Tatak menyebut bahwa TGUPP Anies akan berakhir sama dengan masa kerja Gubernur Anies. Dia tidak mempermasalahkan apakah gubernur selanjutnya menggunakan TGUPP atau tidak.
"TGUPP bubar setelah Anies purna tugas? Not a big deal. Semua juga tahu yang namanya tim gubernur, ya durasinya mengikuti jabatan politik gubernur. Gubernur baru pasti punya ways of working sendiri, apakah bakal punya tim, apakah namanya TGUPP atau bukan. Bukan hal penting untuk diributkan," ucap Tatak melalui akun twitternya dan sudah mengizinkan detikcom mengutip, Kamis (15/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, soal TGUPP membuat kacau, Tatak menyebut pernyataan itu adalah subjektif. Tatak merasa pernyataan dari Politikus PDIP itu tidak didasari fakta.
"TGUPP membuat kacau? Kalau itu sih pendapat subjektif saja yang tidak didasari fakta. Tak perlu ditanggapi serius. Toh faktanya, alih-alih kacau pembangunan Jakarta, justru makin pesat. Janji-janji Anies sebagian besar terpenuhi hanya dalam 1 periode kepemimpinan di Jakarta," katanya.
Dalam cuitannya tersebut, Tatak menyertakan foto pembangunan Kampung Susun Akuarium. Pembangunan Kampung Susun Akuarium adalah salah satu janji dari Anies Baswedan untuk penataan kawasan Kampung Akuarium yang sempat digusur oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Tatak juga me-retweet, unggahannya pada 7 Juni soal survei kepuasan terhadap kinerja Anies. Dalam cuitan itu, Tatak menulis hasil survei Pouli Center bahwa 86% warga puas dengan kepemimpinan Anies.
"Yang puas kinerja Pak Anies lebih banyak daripada yang tidak puas. Otomatis yang tidak puas terhadap TGUPP Pak Anies juga minoritas sebagai TGUPP juga SKPD fungsinya sebagai pembantu gubernur. Cuma supporting team gubernur, hebat amat sampai dibahas khusus sebagai tukang bikin kacau ya?" ucapnya.
Ketua DPRD Kritik TGUPP. Simak di halaman selanjutnya.
Saksikan Video 'Ketua DPRD DKI: TGUPP Harus Hilang, Idenya Bikin Rugi':