Sarjoko mengatakan pihaknya mempertimbangkan sejumlah faktor mengajukan revisi target pembangunan Rumah DP 0 rupiah dalam RPJMD. Salah satunya pandemi COVID-19 yang membuat realisasi pembangunan hunian itu terkendala.
"Teman-teman tahu sendiri kebetulan kita ada musibah COVID, semua ekonomi terpuruk, sektor properti jatuh. Tidak hanya hunian DP nol saja, semua properti kolaps," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sarjoko menjamin pembangunan hunian rumah DP 0 rupiah terus bergulir. Saat ini, katanya, terdapat 2.322 unit hunian DP 0 rupiah yang telah terbangun.
Rinciannya, 780 unit di Menara Samawa Pondok Kelapa, 38 unit di Bandar Kemayoran, dan 166 unit di Sentraland Cengkareng. Kemudian, 480 unit di Menara Nuansa Pondok Kelapa dan 868 unit di Menara Kanaya Nuansa Cilangkap. Dia berharap swasta dapat berperan ikut membangun rumah DP 0 rupiah.
(taa/lir)