Tebet Eco Park menjadi sasaran vandalisme atau aksi corat-coret setelah dibuka kembali setelah ditutup untuk revitalisasi selama bulan lalu. Sejumlah coretan terlihat memenuhi pagar seng yang menutupi taman.
Pantauan detikcom di lokasi, Selasa (13/9/2022), pukul 17.55 WIB, sejumlah coretan terlihat pada seng pagar penutup Tebet Eco Park. Coretan itu berupa cat semprot berwarna.
Sejumlah coretan tampak sudah dihapus dengan ditimpa menggunakan cat berwarna putih. Namun bekas coretan itu masih tetap terlihat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tulisan pada coretan pagar seng itu di antaranya 'Ramsta', 'Peking', 'SBC', dan ZENZ'. Area pagar seng yang masih dipenuhi coretan terlihat di belakang taman atau sepanjang Jalan Tebet Timur Raya.
![]() |
Sebagaimana diketahui, Tebet Eco Park dibuka kembali mulai 15 Agustus 2022. Tebet Eco Park ditutup sejak 14 Juni 2022. Penutupan dilakukan untuk menata kawasan tersebut setelah pengunjung membeludak.
Kendati demikian, Pemprov DKI menerapkan sejumlah kebijakan kepada pengunjung. Salah satunya membatasi jumlah pengunjung harian demi mengantisipasi terjadinya penumpukan di area taman.
Pengunjung juga wajib mendaftar melalui aplikasi JAKI sebelum menyambangi Tebet Eco Park. Tak hanya itu, pengelola juga bakal memberikan kartu merah kepada pengunjung yang merusak fasilitas taman.
Kartu merah itu berupa larangan berkunjung hingga 3 bulan ke taman tersebut. Untuk memantau kegiatan para pengunjung, CCTV telah ditempatkan pengelola di lokasi-lokasi strategis.
Lihat juga video 'Tebet Eco Park Dibuka Lagi, Ramai Pengunjung di Akhir Pekan':