Penjelasan KAI soal Karcis Parkir Ojol Rp 1.000 di Stasiun Bekasi Timur

Penjelasan KAI soal Karcis Parkir Ojol Rp 1.000 di Stasiun Bekasi Timur

Jabbar Ramdhani - detikNews
Kamis, 08 Sep 2022 11:14 WIB
Calon penumpang KRL mengeluhkan penarikan tarif jika ojol yang ditumpanginya masuk Stasiun Bekasi Timur. PT KAI memberi penjelasan. (dok PT KAI Daop 1)
Calon penumpang KRL mengeluhkan penarikan tarif jika ojol yang ditumpanginya masuk Stasiun Bekasi Timur. PT KAI memberi penjelasan. (Dok. PT KAI Daop 1)
Jakarta -

Calon penumpang KRL mengeluhkan penarikan tarif jika ojek online (ojol) yang ditumpanginya masuk ke area parkir Stasiun Bekasi Timur. PT KAI Daop 1 Jakarta memastikan tak ada pungutan liar (pungli) di area parkir Stasiun Bekasi Timur.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa memastikan tak ada pungli seperti yang beredar di media sosial (medsos). Dia mengatakan area parkir tersebut dikelola manajemen pengusahaan area parkir, yakni PT Totabuan Manajemen.

"Sesuai pertimbangan manajemen pengelola parkir tersebut tiket Rp 1.000,- yang dikenakan pada saat ojek online melalui gate parkir merupakan tiket resmi, bukan pungutan liar. Tiket tersebut dikeluarkan oleh pihak pengelola," jelas Eva dalam keterangannya, Kamis (8/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan ojol tidak perlu membayar tiket tersebut jika tidak melalui gate area parkir atau hanya berhenti sampai dengan area khusus sebagai batas antar jemput ojek online yang sudah tersedia di kawasan Stasiun Bekasi Timur.

Dia mengatakan saat ini di kawasan Stasiun Bekasi Timur sudah tersedia area batas drop off untuk pengguna angkutan online.

ADVERTISEMENT

"Jika ojek online tidak melalui gate maka calon penumpang cukup berjalan sekitar 100 meter untuk dapat menuju hall stasiun," ucapnya.

PT KAI Daop 1 mengimbau seluruh masyarakat yang akan menggunakan jasa KA agar dapat mengatur waktu keberangkatannya menuju stasiun. Penumpang juga diminta memperhatikan ketentuan serta persyaratan yang berlaku.

Calon penumpang KRL mengeluhkan penarikan tarif jika ojol yang ditumpanginya masuk Stasiun Bekasi Timur. PT KAI memberi penjelasan. (dok PT KAI Daop 1)Area batas drop off untuk pengguna angkutan online di Stasiun Bekasi Timur (Dok. PT KAI Daop 1)

KAI Daop 1 Jakarta bersama KAI Commuter berkomitmen untuk selalu meningkatkan kenyamanan penumpang kereta, baik di area stasiun maupun di atas KA.

Berikut ini persyaratan menggunakan KRL yang saat ini berlaku sesuai surat edaran dari Kementerian Perhubungan dan Satgas COVID-19:

- Setiap pengguna layanan KRL sudah melakukan vaksinasi COVID-19
- Menunjukkan bukti sertifikat vaksinasi menggunakan aplikasi PeduliLindungi saat akan masuk area stasiun
- Bagi penumpang yang tidak memiliki smart phone, bisa memperlihatkan sertifikat vaksin minimal dosis pertama

Calon penumpang KA dapat mengetahui informasi perjalanan dengan menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, e-mail cs@kai.id atau media sosial @KAI121 dan @commuterline terkait KRL.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'PT KAI Kecam Aksi Pelemparan Batu ke Kereta di Jaktim':

[Gambas:Video 20detik]


Pengguna KRL Keluhkan Karcis Masuk Ojol

Seorang pengguna KRL mengeluhkan karcis masuk Rp 1.000 untuk ojol saat menurunkan atau menaikkan penumpang di Stasiun Bekasi Timur. KAI Commuter kemudian buka suara.

Kabar soal adanya karcis parkir itu diunggah oleh salah satu pengguna KRL di akun Twitter. Ada foto karcis yang disertakan dalam unggahan itu.

Foto tersebut berisi tulisan 'Karcis masuk ojek online Rp 1.000'. Ada juga stempel 'Totabuan Manajemen Parkir' serta keterangan karcis hanya digunakan untuk drop out barang atau jasa serta karcis bukan untuk parkir kendaraan.

KAI Commuter lewat akun Twitter resminya, @CommuterLine, menjelaskan soal pengelolaan parkir di Stasiun Bekasi Timur.

"Selamat sore. Dapat kami informasikan untuk pelayanan parkir di Stasiun Bekasi Timur belum dikelola oleh PT Reska," tulis KAI Commuter membalas cuitan pengguna KRL yang mengeluhkan karcis masuk ojol itu seperti dilihat detikcom, Selasa (6/9).

KAI Commuter berjanji bakal melakukan evaluasi agar penumpang lebih nyaman.

"Kritik serta saran yang disampaikan, kami bantu sampaikan ke unit terkait untuk bahan evaluasi demi meningkatkan pelayanan serta kenyamanan para pengguna KRL," tulis KAI Commuter.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads