Ngeri! Santri di Sumsel Tikam Guru Bertubi-tubi Saat Hendak Salat

Ngeri! Santri di Sumsel Tikam Guru Bertubi-tubi Saat Hendak Salat

Prima Syahbana - detikNews
Jumat, 02 Sep 2022 10:56 WIB
Klitih Itu Apa? Pergeseran Makna di Balik SriSultanYogyaDaruratKlitih
Foto: Ilustrasi penikaman. (detikcom)
Palembang -

Polisi menangkap santri berinisial IM (17), pelaku penikaman seorang guru pondok pesantren (ponpes) di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan. IM yang saat kejadian meninggalkan korban terkapar bersimbah darah, ditangkap tanpa perlawanan saat sembunyi di rumah seorang Kades.

"Pelakunya sudah kita tangkap ya," kata Kasat Reskrim OKU Timur AKP Apromico, seperti dilansir detikSumut, Kamis (2/9/2022).

Adapun guru ponpes yang ditikam itu bernama Bambang Setiawan (29). Korban ditika saat hendak salat Asar. Pelaku yang kabur dan bersembunyi di rumah seorang kades di Bunga Mayang akhirnya berhasil ditangkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah penangkapan terhadap pelaku berlangsung kondusif. Pelaku berhasil kita amankan bersama Polsek Martapura tanpa perlawanan. Dia terakhir bersembunyi di rumah kades, dia diamankan di sana," katanya.

Peristiwa yang nyaris merenggut nyawa Bambang itu terjadi di Ponpes, Desa Baturaja Bungin, Bunga Mayang, tempat ia mengajar, pada Rabu (31/8) sekitar pukul 15.00 WIB. Akibat kejadian itu, korban mengalami sejumlah luka tusuk di antaranya di bagian punggung, lengan, dan bagian tubuh lainnya.

ADVERTISEMENT

"Saat korban jatuh posisi telentang, terkapar, berdarah. Saksi melihat pelaku hendak menikam kembali korban yang sudah tak berdaya, namun gagal karena saksi langsung melerai pelaku. Saat dilerai pelaku kabur melarikan diri," ujarnya.

Baca selengkapnya di sini

Simak juga 'Bejat! Pengasuh Ponpes di Banjarnegara Cabuli 7 Santri Pria':

[Gambas:Video 20detik]



(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads