PD Sebut Pewacana Presiden 3 Periode Mau Cari Muka: Jokowi Jangan Terjebak

PD Sebut Pewacana Presiden 3 Periode Mau Cari Muka: Jokowi Jangan Terjebak

Farih Maulana Sidik - detikNews
Rabu, 31 Agu 2022 21:18 WIB
Jakarta -

Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Andi Mallarangeng berbicara soal pihak-pihak yang mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiga periode. Menurut Andi, pihak mendorong Jokowi mau memperpanjang masa jabatannya adalah orang-orang yang mencari muka terhadap Jokowi.

Awalnya Andi membahas Jokowi yang bicara tentang presiden tiga periode itu disebut ingin menampar muka dan menjerumuskan dirinya. Namun, Andi menilai belakang Jokowi mulai terbuai 'angin-angin surga' dari para relawannya.

"Sesudah itu kita lihat kemudian ya terbuai-buai dengan angin-angin surga yang dibawa oleh echo chamber, pendukung-pendukung, relawan-relawannya yang kira-kira menjerumuskan Pak Jokowi untuk mengkhianati amanat reformasi," kata Andi dalam Adu Perspektif di detikcom bersama Total Politik, Rabu (31/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andi menyebut pernyataan Jokowi terkini soal mengikuti konstitusi dan kehendak rakyat dalam menyikapi usulan presiden 3 periode adalah kata-kata bersayap. Menurutnya, Jokowi bisa memperpanjang masa jabatannya jika konstitusi diubah atas kehendak rakyat.

"Jangan lupa ini bukan persoalan konstitusi saja, tapi konstitusi yang diubah setelah reformasi itu memuat intinya adalah pembatasan masa jabatan presiden baru," katanya.

ADVERTISEMENT

"Kenapa? Karena zaman Orde Lama maupun Orde Baru tidak ada masa jabatan presiden. Orde Lama itu presiden seumur hidup, Orde Baru Presiden Soeharto terpilih terus 32 tahun. Karena itu, ada yang namanya pembatasan masa jabatan presiden 2 kali saja maksimum, 10 tahun, dua kali lima tahun," imbuhnya.

Dia mengatakan pihak yang terus bicara soal wacana presiden 3 periode hanya ingin mencari muka. Menurutnya, wacana tersebut hanya akan menjerumuskan Jokowi.

"Jadi kalau ada yang mencoba-coba lagi mau tiga periode lagi segala macam, ini semua mau cari-cari muka, mau menjerumuskan presiden, menampar, mempermalukan presiden," tambahnya.

Oleh karena itu, Andi meminta Jokowi tidak terjebak dengan echo chamber atas nama musyawarah rakyat dan sebagainya. Ia pun menyindir Budi Arie Setiadi selaku Ketum Projo sekaligus Wakil Menteri Menteri (Wamen) Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia.

"Kemarin kan dikatakan bahwa apa namanya itu menteri-menteri nggak perlu lagi bicara soal presiden 3 periode, saya pikir sudah mati itu. Eh masih ada wamen bicara seperti itu," imbuhnya.

(fas/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads