Aksi perampokan terjadi di sebuah minimarket di Jalan Jendral Ahmad Yani, Rangkasbitung, Lebak, Banten. Seorang karyawati yang saat itu berjaga menceritakan detik-detik perampokan tersebut.
Karyawati bernama Aisyah mengatakan insiden terjadi pada Sabtu (27/8) sekitar pukul 08.00 WIB. Dia tengah seorang sendiri berada di meja kasir ketika perampok datang dan menodongkan senjata tajam (sajam) ke arahnya.
"Dia nodong golok ke saya. Waktu itu saya syok, nggak kuat nahan nangis karena takut kalau pria itu nyerang saya," ujar Aisyah dimintai keterangan, Minggu (28/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena takut, Aisyah pun membawa perampok ke brangkas sesuai permintaan. Aisyah juga memasukkan uang tunai senilai Rp 27 juta pecahan uang Rp 100.000 ke dalam kantong yang sudah disediakan pelaku.
Perampok mengancam Aisyah akan segera menghabisinya jika menimbulkan suara yang bisa memancing kerumunan. Usai mendapatkan apa yang diinginkan, dua karyawan itu kemudian disekap pelaku di dalam ruangan brangkas.
"Dia juga ngancem saya dan teman kalau kami teriak minta tolong bakal diserang," tuturnya.
"Dia langsung pergi setelah bawa uang. Sementara saya berdua sama teman disekap di brangkas. Kita dikunci dari luar. Untungnya, teman saya itu bawa handphone. Jadinya bisa minta tolong ke karyawan lain," sambungnya.
Ciri-ciri pelaku, kata Aisyah, mengenakan pakaian berwarna hitam. Wajah pelaku tak terlihat jelas lantaran menggunakan helm dan masker. Peristiwa ini sudah dilaporkan Aisyah kepada polisi dengan melampirkan bukti rekaman CCTV.
Kanit 1 Krimum Satreskrim Polres Lebak Ipda M Hazali Alfian mengatakan sudah menerima laporan tersebut. Saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Ya sekarang kita lakukan penyelidikan kasus itu, kita juga sudah cek TKP," kata Hazali singkat.
Simak juga 'Rampok Sekap Karyawan Disdik Kabupaten Tasikmalaya':