Jakarta -
Seorang pengendara mobil bernama Khafi Maheza mengeplak kepala sopir TransJakarta di Ciputat, Tangerang Selatan. Atas perbuatannya itu, Khafi kini ditahan.
Awalnya, aksi Khafi mengeplak sopir TransJ ini viral di media sosial. Berdasarkan video yang dilihat detikcom, Minggu (28/8/2022), Khafi saat itu turun dari mobilnya. Kemudian, ia menghampiri sopir TransJakarta dan marah-marah.
"Makanya, elu ngantri nggak di belakang? Lu Ngantri nggak di belakang? Gua tanya," kata pria tersebut sambil menunjuk sopir TransJakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebelah saya saja bisa, Mas, masuk," jawab sang sopir TransJakarta.
"Gua udah masuk setengah di sini. Terus lu mikir pakai otak lu sambil," ucap Khafi sambil mengayunkan tangan seolah ingin menyerang sopir TransJakarta.
Kemudian, sopir TransJakarta membalas dengan turut menggerakkan tangannya juga, tapi tak sampai menyentuh pengendara mobil itu. Saat itu juga, pengemudi mobil mengeplak kepala sopir TransJakarta.
Penumpang di dalam bus TransJakarta langsung meneriaki pemobil yang memukul sopir TransJakarta. Dalam narasi di video viral itu, pengendara mobillah yang menyenggol bus TransJakarta.
Baca halaman selanjutnya.
Simak Video 'Sosok Khafi Maheza, Aktor yang Diduga Keplak Sopir TransJakarta':
[Gambas:Video 20detik]
27 Agustus: Khafi Serahkan Diri ke Polisi
Khafi akhirnya menyerahkan diri pada 27 Agustus kemarin. Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Yandri Irsan mengatakan penyidik telah menaikkan status perkara kekerasan terhadap sopir TransJakarta itu ke tingkat penyidikan.
"Yang bersangkutan menyerahkan diri," kata Yandri.
Sopir mobil yang mengeplak pramudi TransJakarta. (Dok. Istimewa) |
Kemudian, status pria itu belum ditetapkan sebagai tersangka. Yandri juga mengatakan pihaknya masih memeriksa saksi-saksi.
"Masih proses pemeriksaan yang bersangkutan. Kasusnya kan hari ini sudah kami tingkatkan penyidikan. (Pelaku) belum (ditetapkan sebagai) tersangka," ungkap Yandri.
"Masih pemeriksaan, tapi prosesnya sudah kita tingkatkan ke penyidikan. Sementara kita periksa saksi-saksi, setelah saksi-saksi kita periksa kita adakan gelar perkara untuk penetapan tersangka," lanjutnya.
28 Agustus: Identitas Pelaku Terungkap
Khafi diketahui sebagai seorang pekerja di industri perfilman. Khafi adalah warga Kecamatan Tapos, Kota Depok. Ia diamankan oleh polisi bersama mobil yang dikendarainya.
"Pelaku freelance kerja di perfilman," ungkap Kombes Yandri dikutip detikcom, Minggu (28/8/2022).
Selain itu, tertempel stiker di mobil pelaku dengan tulisan 'polisi'. Polisi pun menjelaskan soal stiker bertulisan 'polisi' di mobil terduga pelaku.
Kombes Yandri Irsan menyebutkan Khafi bukan polisi ataupun keluarga polisi. Pelaku diduga hanya asal pasang stiker bertulisan 'polisi' tersebut di mobilnya. Mobil tersebut juga sudah diamankan bersama pelaku.
"Stiker dia hanya pasang-pasang saja. Mobil juga sudah kita amankan di Polres," ujar Yandri, dikutip detikcom, Minggu (28/8/2022).
Polisi juga menyebut motif dari kasus sopir TransJakarta dipukul lantaran pelaku emosi dan salah paham.
"Ya masih kesalahpahaman aja, motifnya salah paham dan emosi," ujarnya.
28 Agustus: Khafi Ditahan
Polisi kini telah menahan Khafi di rutan Polres Metro Jakarta Selatan. Plt Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Yandri Irsan mengatakan yang bersangkutan akan ditahan selama 20 hari.
"Sudah ditahan mulai tadi malam. (Ditahan) 20 hari dalam proses penyidikan," ucap Yandri, Minggu (28/8).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini