Penumpang TransJ Kritik Kedai Kopi di Halte Harmoni: Antre Tambah Panjang

Penumpang TransJ Kritik Kedai Kopi di Halte Harmoni: Antre Tambah Panjang

Silvia Ng - detikNews
Selasa, 16 Agu 2022 19:34 WIB
Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta Harmoni menjadi sorotan. Keberadaan kedai tersebut dinilai membuat antrean penumpang di halte semakin panjang. (Silvia Ng/detikcom)
Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta Harmoni menjadi sorotan. Keberadaan kedai tersebut dinilai membuat antrean penumpang di halte semakin panjang. (Silvia Ng/detikcom)
Jakarta -

Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta (TransJ) Harmoni menjadi sorotan. Keberadaan kedai tersebut dinilai membuat antrean penumpang di halte semakin panjang.

Keberadaan kedai tersebut menjadi perbincangan di media sosial (medsos) Twitter. Seorang warganet menyampaikan cuitan tentang keberadaan kedai kopi yang menghambat mobilitas penumpang di saat jam padat.

Warganet menyebutkan Halte Harmoni kerap padat penumpang di saat jam berangkat maupun pulang kerja. Sebab, halte tersebut merupakan titik transit lebih dari 10 koridor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikcom di lokasi, Selasa (16/8/2022), pukul 18.29 WIB, Halte Harmoni tampak padat pelanggan yang mengantre, khususnya di pintu koridor 2A dan 3 dengan rute Rawa Buaya dan Kalideres. Antrean koridor ini disebut terganggu karena berada di dekat kedai kopi tersebut.

Ada tiga jalur yang dipakai untuk mengantre sehingga beberapa saat sempat mengganggu akses jalan bagi penumpang yang ingin melanjutkan perjalanan.

ADVERTISEMENT

Namun, kepadatan pelanggan pada koridor ini tidak berlangsung begitu lama. Antrean berangsur lancar seiring kedatangan bus rute tersebut.

Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta Harmoni menjadi sorotan. Keberadaan kedai tersebut dinilai membuat antrean penumpang di halte semakin panjang. (Silvia Ng/detikcom)Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta Harmoni menjadi sorotan. (Silvia Ng/detikcom)

Salah seorang pelanggan di lokasi, Felix (25), mengatakan keberadaan kedai kopi ini menambah kepadatan antrean sehingga membuat mobilitas pelanggan TransJ terganggu.

"Iya nambah (kepadatan antrean), nggak cuma segi antrean aja sih kadang kan kalau antrean kan agak pinggir kan, kadang orang yang mau lewat ke Lebak Bulus juga jadi susah banget," kata Felix saat ditemui di lokasi.

Menurutnya, akan lebih baik apabila pihak TransJ dapat memperlebar halte dan merelokasi kedai kopi tersebut.

"Dipindahkan sih (kedainya) atau mungkin haltenya ya bisa diperlebar," ujar dia.

Sementara itu, menurut pelanggan TransJ lainnya, Riska (22), hadirnya kedai kopi di Halte Harmoni tersebut hanya membuat panjang antrean.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Terjadi Lagi! Aksi Pelecehan Seksual di TransJakarta':

[Gambas:Video 20detik]



"Sebenarnya kalau bikin tambah padat nggak, cuma kelihatannya aja, antreannya jadi lebih panjang soalnya kan itu diambil kan space-nya, tapi kalau padat nggak padatnya sih sebenernya sebelum ada itu juga sudah padat, sama aja," papar dia.

Puput (25) juga merasakan hal yang sama. Menurut dia, kepadatan antrean di Halte Harmoni ini sama saja saat sebelum dan sesudah didirikan kedai kopi itu.

"Kalau untuk antrean atau kepadatan sih sama aja ya, sebelum ada atau nggaknya kopi ini," ucapnya.

Keberadaan kedai kopi di Halte TransJakarta Harmoni menjadi sorotan. Keberadaan kedai tersebut dinilai membuat antrean penumpang di halte semakin panjang. (Silvia Ng/detikcom)Penumpang berharap halte diperlebar atau kedai kopi direlokasi. (Silvia Ng/detikcom)

Untuk itu, Puput menyarankan pihak TransJ memperlebar Halte Harmoni alih-alih menutup kedai kopi itu.

"Kalau saran aku sih ya memperlebar halte, karena kan kawasannya masih luas juga ya sampai sana, ujung ke ujung itu masih bisa," kata Puput.

detikcom berupaya meminta tanggapan kepada pihak TransJ terkait keberadaan kedai kopi di Halte Harmoni yang dikeluhkan pelanggan ini. Namun, hingga berita ini dibuat, pihak TransJ belum memberikan respons terkait hal ini.

Halaman 2 dari 2
(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads