Oknum TNI Diduga Otak Pembunuhan Bendahara KONI di Kalbar Diperiksa POM

Oknum TNI Diduga Otak Pembunuhan Bendahara KONI di Kalbar Diperiksa POM

M Sholihin - detikNews
Kamis, 11 Agu 2022 20:15 WIB
Polisi merilis kasus pembunuhan pria asal Kalimantan Barat di Kabupaten Bogor. (
Polisi merilis kasus pembunuhan pria asal Kalimantan Barat di Kabupaten Bogor. (M Solihin/detikcom)
Bogor -

Oknum prajurit TNI berinisial AK disebut menjadi otak pembunuhan Ahmad Nurcholys, bendahara KONI di salah satu kabupaten di Kalimantan Barat (Kalbar) yang mayatnya ditemukan di Kabupaten Bogor. Polisi bersama Polisi Militer TNI AU Lanud Atang Sanjaya Bogor menangkap tersangka AK.

Kepala Penerangan Lanud Atang Sanjaya Letkol Adam membenarkan penangkapan oknum TNI inisial AK. Menurutnya, AK kini masih diperiksa POM TNI AU di Lanud Atang Sanjaya.

"Betul. (Penangkapan) Sudah 3 hari lalu ya, sampai sekarang (masih diperiksa)," kata Kepala Penerangan Kapen) Lanud Atang Sanjaya Letkol Adam saat dimintai konfirmasi soal penangkapan oknum TNI inisial AK, Kamis (11/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya hanya membenarkan saja ya, itu (AK) ditangkap sama POM Atang Sanjaya. Pokoknya keterangan saya hanya membenarkan oknum ini telah ditangkap Polisi Militer Lanud Atang Sanjaya. Berdasarkan kerja sama dengan Polres Bogor," tambahnya.

Letkol Adam juga membenarkan bahwa AK masih aktif sebagai TNI. Namun ia tidak menyebutkan pangkat dan satuan tempat AK bertugas.

ADVERTISEMENT

Pihak POM AU saat ini masih mendalami keterlibatan AK dalam kasus pembunuhan bendahara KONI Ahmad Nurcholys.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Ya masih diduga ya, masih diduga telah melakukan (pembunuhan) ya. Kita masih penanganan, pendalaman. Kita dalami dulu disini, dia kan anggota aktif. (Pemeriksaan) masih (berjalan)," tuturnya.

4 Tersangka Ditangkap

Sebelumnya disebutkan, polisi menangkap empat tersangka pembunuh Ahmad Nurcholys, petinju sekaligus bendahara KONI di Kalbar. Mereka ialah AK (33) yang berasal dari Kalbar beserta tiga rekannya, AA (37), D (37) dan RH (25). AK disebut polisi merupakan oknum anggota TNI yang berdinas di Kalimantan Barat.

"Salah satu pelaku itu salah satunya oknum TNI, yang otak pelaku atau AK itu. Makanya kita kemarin bekerjasama drngan Sat POM TNI AU Lanud Atang Sanjaya untuk melakukan penangkapan terhadap satu pelaku tersebut (AK)," ungkap Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Kamis (11/8).

Siswo menyebut AK merupakan TNI yang berdinas di Kalbar. AK berada di Bogor karena sedang mengikuti pendidikan. Saat ini, AK ditahan dan kasusnya ditangani POM AU.

"Yang bersangkutan itu sebenarnya berdinas di Kalimantan Barat, keberadaan yang bersangkutan disini sedang berstatus sebagai peserta didik, tetapi secara organik dia (dinas) di Kalimantan Barat. Pangkatnya lupa," papar Siswo.

Halaman 2 dari 2
(jbr/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads