Roy Suryo telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama terkait unggahan stupa Borobudur dan ditahan polisi. Selain itu, polisi menyita akun Twitter Roy Suryo, @KRMTRoySuryo2.
"Kemudian beberapa barang bukti yang disita mulai malam ini oleh penyidik terkait dengan tindak pidana ini di antaranya adalah akun Twitter Saudara Roy Suryo yang mana akun Twitter ini juga digunakan untuk mengunggah yang menjadi persoalan pidana," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (5/8/2022).
Polisi juga menyita ponsel Roy Suryo. Selain itu, barang bukti yang disita adalah ponsel milik saksi.
"Kemudian handphone atau HP Saudara Roy Suryo juga disita. Kemudian handphone dari saksi atas nama Ade Suhendrawan juga dilakukan penyitaan," tutur dia.
Zulpan menambahkan bahwa penyitaan dilakukan demi kebutuhan penyidikan. Dia menyebut barang bukti itu berkaitan dengan tindakan pidana yang dilakukan.
"Tentunya penyitaan ini dimaksudkan karena barang tersebut memiliki keterkaitan dengan tindak pidana yang dilakukan sehingga dilakukan penyitaan oleh penyidik," jelasnya.
Selain itu, Roy Suryo ditahan Polda Metro Jaya setelah ditetapkan sebagai tersangka. Polisi melakukan penahanan karena khawatir Roy Suryo menghilangkan barang bukti.
"Hal ini (penahanan) dilakukan karena ada kekhawatiran dari penyidik yang bersangkutan akan menghilangkan barang bukti dan sebagainya sebagaimana tertuang dalam Pasal 21 ayat 1 KUHAP," ujar Zulpan.
Simak video 'Roy Suryo Ditahan, Khawatir Hilangkan Barang Bukti':
(lir/mea)