Demokrat Klaim Cellica Sudah Terima Kekalahan di Muscab Karawang

Demokrat Klaim Cellica Sudah Terima Kekalahan di Muscab Karawang

Eva Safitri - detikNews
Selasa, 26 Jul 2022 13:14 WIB
Herman Khaeron Demokrat
Herman Khaeron (Dok. Pribadi)
Jakarta -

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana merasa janggal atas hasil musyawarah cabang (muscab) Partai Demokrat Karawang yang memenangkan Pedi Anwar. Ketua BPOKK Partai Demokrat Herman Khaeron menekankan tidak ada persoalan dari muscab tersebut.

"Tidak ada masalah, saya sudah mengundang keduanya (Cellica dan Pedi Anwar) hadir dan bicara bagaimana sharing power-nya, saya kira sudah nggak ada kesepahaman," kata Herman ketika dikonfirmasi, Selasa (26/7/2022).

"Saya tidak tahu (apa yang bikin Cellica merasa janggal), tidak ada persoalan (muscabnya) karena kontestasi aja," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Herman lantas memaklumi apa yang diposting Cellica. Seperti diketahui, Cellica mengunggah sebuah tulisan dan bicara kemenangan di tempat lain.

"Kalaupun ada hal-hal tulisan seperti itu (postingan Cellica) ya dimaklumi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Herman lantas menyebut Cellica sudah menerima kekalahannya. "Iya sudah," ujarnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Andi Arief Serahkan Rp 50 Juta dari Bupati Penajam Paser Utara ke KPK':

[Gambas:Video 20detik]



Lebih lanjut, Herman menepis kabar Cellica akan pindah partai. Dia menegaskan Cellica tetap bersama Demokrat.

"Tidak ada, tetap bersama Demokrat. Teh Cellica sudah berkomunikasi dengan saya, dan tetap akan bersama Demokrat," kata Herman.

Cellica Bicara Kejanggalan di Muscab

Hasil musyawarah DPC Partai Demokrat Kabupaten Karawang menetapkan Pendi Anwar sebagai Ketua DPC yang baru. Pendi menang dalam perolehan suara berdasarkan hasil musyawarah cabang mengalahkan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.

Dilihat detikcom di akun Instagram resminya, @cellicanurrachadiana, Selasa (26/7), Cellica berbicara soal kompetisi dan 'kejadian yang ganjil'. Cellica juga menyinggung 'kemenangan di lain tempat'.

Mulanya, Cellica mengungkit dirinya telah berkecimpung di perpolitikan sejak 17 tahun lalu. Usai bertahun-tahun bergerak di politik, dia mengatakan baru kali ini menerima kabar mengejutkan.

"Di tengah tahun 2022, setelah 17 tahun menjadi bagian dari politik demokrasi Indonesia, sampailah saya pada suatu masa paling 'mengejutkan' atas kabar yang diterima pagi hari ini," kata Cellica dalam unggahannya, Selasa (26/7). Tulisan Cellica telah disesuaikan dengan kaidah ejaan yang disempurnakan.

Halaman 2 dari 2
(eva/maa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads