Mari mengingat kembali aksi Iron Man di Bekasi ini. Senin (18/7) sore, lampu merah menyala di ujung turunan Jl Transyogi, tepatnya di pertigaan Citra Grand Cibubur CBD, Jatisampurna, Bekasi.
Firas Firdaus (28) mendengar suara gemuruh di belakangnya. Ternyata dari arah Cibubur, melaju truk Pertamina bernomor polisi B-9598-BEH. Truk itu melintasi jalan menurun. Pukul 15.29 WIB, truk itu menabrak dua mobil dan 10 sepeda motor.
Firas menjadi salah satu pengendara sepeda motor yang terseruduk truk bertangki itu. Dia terjatuh bersama sepeda motornya dan terseret truk sepanjang 100 meter. Kaki kanan Firas tertindih motor, dia juga terjepit bumper depan truk Pertamina dan tak bisa bangun.
Kejadian begitu cepat dan berbahaya. Di aspal Jl Alternatif Cibubur itu, nyawanya terancam. Sekitar satu menit, tak ada yang berani mendekati lokasi kecelakaan.
![]() |
Kala Iron Man beraksi
Firas bercerita, di lokasi kecelakaan maut itu, Selasa (19/7), atau sehari setelah kejadian. Dia yang sering lewat daerah itu mengetahui ada pria yang kerap menjadi badut berkostum Iron Man. Dia sendiri tidak mengenal namanya tetapi cukup hafal sosoknya.
Tak disangka, Iron Man itulah yang beraksi menyelamatkan dia dari lokasi kecelakaan. Meski pria itu sedang tak berkostum Iron Man, Firas tahu persis bahwa pria muda itu adalah Iron Man yang biasa mangkal di pertigaan CBD ini.
"Jadi sebetulnya agak lama, satu menit nggak ada yang berani nolongin. Tiba-tiba yang suka (jadi) badut Iron Man itu, tapi dia lagi nggak pake kostumnya. Dia teriak 'tolong bapak-bapak, ini masih bisa kok, kakinya nggak berdarah', mungkin yang lainnya takut saya udah pendarahan, ini kan saya belum lecet berdarah. Saya teriak karena saya masih bisa ini... kalau kelamaan kan saya bisa patah tulang," kata Firas kepada detikcom, Selasa (19/7).
Simak selengkapnya di halaman berikut.