.webp)
Jenazah korban kecelakaan maut yang melibatkan truk tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, diambil pihak keluarga di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Total sudah tujuh jenazah yang teridentifikasi.
Pantauan detikcom, di lokasi, Selasa (19/7/2022), dua jenazah korban dikeluarkan dari Rumah Duka RS Polri. Kedua jenazah disambut keluarga.
Isak tangis terlihat saat jenazah dimasukkan ke dalam mobil ambulans. Keluarga korban tampak berangkulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono mengatakan kedua jenazah merupakan suami istri atas nama Warni dan Iyus Supriatna. Kedua korban berasal dari Gunung Putri, Bogor.
"Hari ini teridentifikasi empat jenazah lagi. Yang dua sudah diambil atas nama Warni, 42 tahun, dan suaminya, Itus Supriatna. Yang barusan diambil oleh keluarga itu alamatnya Gunung Putri, Bogor," ujarnya.
Nugroho menyebut hari ini empat jenazah sudah teridentifikasi. Total, tujuh jenazah yang sudah teridentifikasi.
 Tujuh korban jiwa kecelakaan akibat ditabrak truk tangki Pertamina di Cibubur telah teridentifikasi dan diserahkan kepada keluarga. (Nahda RU/detikcom) |
"Yang teridentifikasi (hari ini) empat orang. Yang tadi malam tiga orang. Jadi tujuh orang dan perlu kami sampaikan bahwa sampai hari ini jumlah total yang masuk rumah sakit sembilan, teridentifikasi tujuh," jelasnya.
Dari tujuh orang yang sudah teridentifikasi, sebanyak lima jenazah korban telah diserahkan ke pihak keluarga.
Diketahui, ada sembilan korban jiwa yang dibawa ke RS Polri untuk proses identifikasi. Saat ini, dua korban yang masih ada di RS Polri masih menunggu data pembanding dari pihak keluarga sebagai prosedur identifikasi dan nantinya akan diserahkan ke keluarga.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan Video '7 Korban Truk 'Maut' Pertamina Teridentifikasi di RS Polri':
3 Korban yang Sudah Teridentifikasi Sebelumnya
Sebelumnya, sebanyak 10 orang tewas dalam kecelakaan yang melibatkan truk tangki Pertamina di Jalan Transyogi, Bekasi, Jawa Barat. Kecelakaan itu disebabkan oleh truk tangki Pertamina yang diduga mengalami rem blong hingga menabrak sejumlah pemotor dan mobil yang ada di lokasi pada Senin (18/7) sore kemarin.
Dua di antaranya adalah seorang prajurit TNI AL bernama Pelda Suparno (51) dan istrinya, Priyastini (50). Priyastini juga bekerja di institusi TNI AL sebagai PNS.
Selain itu, seorang korban tewas yang sudah teridentifikasi ialah pengemudi ojek online (ojol) bernama Ardi Nurcahyanto (23).
Akibat insiden tersebut, dilaporkan juga ada lima orang yang terluka. Para korban luka dirawat di RS Permata Cibubur.
(jbr/jbr)
