.webp)
Perumahan Puri Kartika Baru, Ciledug, Tangerang, mengalami banjir sejak tadi malam. Tercatat 412 rumah warga dan 1.500 jiwa merasakan dampak banjir tersebut.
"Di sini 412 rumah dengan jumlah jiwa kurang lebih 1.500," kata Camat Ciledug Muhammad Marwan di Puri Kartika Baru, Sabtu (16/7/2022).
Marwan menyebut ada tiga tempat pengungsian yang telah disiapkan. Dia menyebut sarana dan prasarana warga yang ingin mengungsi telah disiapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada tiga tempat pengungsian. Ada di masjid, ada di musala, dan ada di kelurahan. Intinya, warga yang mau dievakuasi dan mau mengungsi sudah kita persiapkan sarana prasarananya," ujarnya.
Marwan mengatakan pihaknya juga menyediakan fasilitas dapur umum di lokasi pengungsian. Nantinya warga dapat mengambil makanan di dapur umum tersebut.
"Bagi yang ngungsi di kelurahan, kita ada dapur umum, dan alhamdulillah kita sudah salurkan tadi nasi-nasi nya, nasi bungkusnya," kata Marwan.
Dia tidak akan memaksa warganya yang masih ingin bertahan di rumahnya. Marwan mengungkapkan sejumlah makanan juga akan dibagikan kepada warga yang memilih bertahan di rumah.
"Nanti kita berikan kemari. Bagi yang masih bertahan, kita antar nasi-nasinya. Yang jelas Pak RW sudah melakukan sosialisasi, kalau warga mau bertahan di rumah, ya kita tidak bisa memaksakan itu kan. Yang jelas masih kondisi aman kok, tidak ada arus juga di sini," tuturnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan banjir di Perumahan Puri Kartika Baru saat ini sudah berangsur surut. Sebab, ketinggian banjir di lokasi sempat menyentuh angka 1,4 meter.
"Kondisi di RW 09 ini di Perumahan Puri Kartika posisi tadi malam saya masuk ke sini tuh sekitar jam 02.00 WIB. Itu masih ketinggian sekitar 1,40 meter ya. Saat ini, pagi ini, malah jauh lebih surut sampai sekitar udah separuhnyalah surut," pungkas Marwan.
Penyebab Puri Kartika Banjir
BPBD Kota Tangerang sebelumnya mengabarkan Perumahan Puri Kartika Baru, Tangerang, terendam banjir karena ada tanggul sungai di lokasi yang jebol. Petugas BPBD Kota Tangerang turun langsung untuk memantau lokasi jebolnya tanggul.
"Iya infonya seperti itu (ada tanggul jebol mengakibatkan banjir). "Iya yang pusat lagi persiapan mau berangkat ke sana, yang dari pos-pos terdekat sudah diluncurkan," kata petugas call center BPBD Kota Tangerang Murdi saat dihubungi sekitar pukul 01.30 WIB, Sabtu (16/7/2022).
Murdi belum mengetahui pasti peristiwa tanggul jebol itu terjadi pukul berapa. Menurutnya, tim BPBD datang ke lokasi dengan membawa perahu karet dan perlengkapan evakuasi lainnya.
(rak/rak)
