Berdasarkan data dari Dukcapil DKI yang diterima Jumat (15/7/2022), jumlah kartu keluarga (KK) yang telah dicetak sebanyak 1.699 KK atau 100% dari jumlah target cetak 1.358 KK. Lebih lanjut Disdukcapil memerinci sebaran wilayah penyesuaian dokumen kependudukan. Berikut rinciannya:
1. Jakarta Barat
Dokumen kependudukan yang sudah tercetak sebanyak 110 KTP dan 62 KK. Jumlah ini melebihi target awal sebesar 101 KTP dan 44 KK.
2. Jakarta Selatan
Dokumen kependudukan yang sudah tercetak sebanyak 609 KTP atau 98,54% dari 618 KTP. Lalu 336 KK atau 100% dari 306 KK.
3. Jakarta Pusat
Dokumen kependudukan yang sudah tercetak sebanyak 611 KTP atau 100% dari 373 KTP. Lalu 282 KK atau 100% dari 178 KK.
4. Jakarta Timur
Dokumen kependudukan yang sudah tercetak sebanyak 1.411 KTP atau 77,66% dari 1.817 KTP. Lalu 863 KK atau 100% dari 830 KK.
5. Kepulauan Seribu
Dokumen kependudukan yang sudah tercetak sebanyak 164 KTP dan 156 KK.
6. Jakarta Utara
Tidak ada.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta Budi Awaluddin juga menyebut saat ini penolakan perubahan nama jalan cenderung berkurang usai sosialisasi dilakukan. Khususnya, di kawasan Bambu Apus dan Tanah Tinggi di Jakarta Pusat.
"Masyarakat yang awalnya menolak setelah kami sosialisasikan alhamdulillah sudah banyak yang menerima, begitu pun di Tanah Tinggi dan juga di Bambu Apus," ujarnya.
"Tanah Tinggi sudah 100% mba. Bambu Apus saat ini juga sudah mulai bergerak," sambungnya. (taa/dwia)