Masih Berupa Karung-Kayu, Got Antibanjir Permukiman Duren Sawit Tunggu Ini

detikcom Do Your Magic

Masih Berupa Karung-Kayu, Got Antibanjir Permukiman Duren Sawit Tunggu Ini

Mulia Budi - detikNews
Senin, 11 Jul 2022 16:05 WIB
Got antibanjir di permukiman Gang Statistik, Jl Haji Dogol, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jaktim, 11 Juli 2022. (Mulia Budi/detikcom)
Got antibanjir di permukiman Gang Statistik, Jl Haji Dogol, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jaktim, 11 Juli 2022. (Mulia Budi/detikcom)
Jakarta -

Untuk mengatasi banjir di kawasan Jakarta Timur ini, saluran air dibangun oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI. Ada dua lokasi pembangunan got antibanjir. Pertama, saluran air yang teruruk tanah dekat lahan kosong. Kedua, saluran air di kawasan permukiman. Namun, hingga hari ini, saluran air di kawasan permukiman belum mengalami perkembangan berarti.

Permukiman yang terendam banjir Maret lalu ada di sekitar Gang Statistik, Jl Haji Dogol, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Got dekat embung Haji Dogol dibangun. Namun, hingga Senin (11/7/2022) ini, got-got itu masih berupa parit dengan tumpukan karung-karung yang diperkuat dengan kerangka kayu.

Pengerjaan proyek itu belum dilanjutkan lagi oleh Dinas SDA DKI Jakarta karena masih menunggu penunjukan pekerja pemborong atau pihak ketiga. Pihak yang bisa menunjuk pemborong proyek pengerjaan got itu adalah Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau yang melewati kompleks (Gang) Statistik itu akan dikerjakan oleh pihak ketiga dengan sistem pengadaan e-katalog. E-katalognya itu sudah siap, gambar, desain, sosialisasi juga sudah oke dengan statistik tinggal pelaksanaan," kata Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Timur, Puryanto, saat dihubungi detikcom, Senin (11/7).

"Nah, pelaksanaan ini untuk pengadaan e-katalog itu kan membutuhkan penunjukan penyedia itu dari PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) atau Kasudin, nah kebetulan kasudin kami berganti yang baru. Nah makanya lagi nunggu beliau untuk nge-klik (penyedia jasa di e-katalog)," sambungnya.

ADVERTISEMENT
Got antibanjir di permukiman Gang Statistik, Jl Haji Dogol, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jaktim, 11 Juli 2022. (Mulia Budi/detikcom)Got antibanjir di permukiman Gang Statistik, Jl Haji Dogol, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jaktim, 11 Juli 2022. (Mulia Budi/detikcom)

Puryanto mengatakan konsep pembangunan saluran air itu sudah matang dan siap dikerjakan. Namun ada sejumlah prosedur yang harus dilewati sebelum pengerjaan konsep saluran air itu bisa dikerjakan.

"Tapi yang pasti desainnya udah siap, cuman kemarin karena ada pergantian Kasudin (Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jaktim), itu kan berarti kalau mau menunjuk seorang penyedia karena saat ini sistem pengadaan itu melewati e-purchasing atau e-katalog jadi sistem penunjukannya itu kalau ada penggantian Kasudin selaku PPK itu akunnya harus akun baru. Nah kemarin sudah diurus, nah apa itu udah selesai apa belum nah itu saya belum paham yang pasti kalau akun baru itu udah siap pasti segera ditunjuk sama Kasudin," tuturnya.

Selain itu, dia mengatakan saluran air yang akan dibangun di permukiman warga gang statistik itu akan ada pintu air. Dia menyebut air di waduk dekat permukiman warga akan mengalir melalui got antibanjir yang telah dipasang box culvert dan melalui saluran air yang bakal dibangun di gang statistik tersebut.

"Jadi ada saluran ada pintu air dan kemudian nyambung ke dalam kompleks statistik berupa pemasangan box culvert. Jadi untuk air waduk itu keluar dua sisi, satu melewati yang sudah kita pasang (box culvert) terus yang satu lagi akan lewat ke dalam kompleks statistik, jadi ada dua, airnya itu akan dipecah jadi dua," terangnya.

Puryanto mengatakan air dalam waduk itu bakal mengalir ke pembuangan secara otomatis ketika debit air tinggi. Air itu akan mengalir menuju tempat pembuangan ke arah kanal banjir timur (BKT).

"Jadi kita rencananya saluran yang kita buat itu kita usahakan dasar salurannya itu sama dengan dasar waduk. Kita untuk kosongkan waduk itu kita menggunakan sistem gravitasi, jadi pakai pintu air nanti tinggal buka tutup pintu airnya ngalir sendiri. Jadi ketika waktu hujan waduk itu dalam kondisi kosong bisa menampung air hujan," jelasnya.

(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads