Pengendara mobil yang melintas di Jl Padjajaran, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), menerima teror berupa pelemparan batu. Pelaku dibekuk polisi.
Kanit Reskrim Polsek Pamulang AKP Erwin Subekti mengatakan pelaku berinisial AS (53). Ia ditangkap pada Sabtu (2/7/2022).
"Setelah menerima laporan dari korban, tim opsnal melakukan observasi di sekitar TKP yang disebutkan. Saat observasi ada orang yang diduga pelaku membawa ketapel, lalu diamankan," kata Erwin saat dihubungi, Minggu (3/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu, pelaku diinterogasi dan mengakui perbuatannya. Pelaku mengaku beraksi sebanyak 10 kali. Sasarannya adalah mobil yang melintas.
"Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Pamulang," tambahnya.
Sementara itu, korban Alvin diteror pada Kamis (30/6/2022) saat melewati Jl Padjajaran, Pamulang. Saat itu korban sedang dalam perjalanan dari arah Ciputat ke Pamulang.
Pada saat melintas di TKP, korban mendengar suara bodi mobil sebelah kiri seperti terkena batu. Namun korban tetap melanjutkan perjalanan.
"Setelah sampai di rumah, korban melihat bodi mobil sebelah kiri mengalami seperti terkena lemparan batu sehingga bodi mobil penyok dan cat mobil mengelupas," ucap Erwin.
Akibat perbuatan pelaku korban mengalami kerugian sebesar Rp 3 juta sehingga korban membuat laporan ke Polsek Pamulang. Erwin mengungkapkan modus pelaku melakukan aksinya karena terganggu suara bising, sehingga merusak mobil dengan menggunakan ketapel.
"Barang bukti yang diamankan berupa satu buah ketapel, sembilan batu yang akan digunakan dan dua gayung yang berisi batu," jelasnya.
Sebelumnya, teror yang dilakukan AS ini viral di media sosial. Dalam unggahan medsos disebutkan korban diteror menggunakan batu oleh orang yang tak dikenal.
Simak Video: Teror Pelemparan Batu di Tasik, Tiga Santri Jadi Korban