Pria berinisial MI (28) dirampok di Tol Cikupa, Tangerang. Sopir truk bermuatan gula pasir ini kemudian diikat kaki dan tangannya lalu dibuang ke Bogor
Kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Metro Tangerang. Meurut Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Zamrul Aini mengatakan kasus sopir truk yang diikat perampok itu pada Selasa (8/6) sekitar pukul 20.30 WIB di Gerbang Tol Cikupa arah Jakarta.
"Iya kemarin malam udah laporan ke polres. Jadi korban perjalanan mobil truk membawa gula 25 ton dari Cikande mau ke Tanjung Periuk," kata Zamrul saat dihubungi, Kamis (30/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menuturkan korban saat menjelang kejadian sedang istirahat dulu lagi tiduran di mobilnya yang dihentikan. Lalu disamperin sama orang yang diduga pelaku diiket terus dibawa.
"Lagi tidur, korban langsung diiket ternyata tahu-tahu dibuangnya di Bogor," tambahnya.
Bawa 25 Ton Gula
Zahrul mengatakan truk yang dirampok ini bermuatan gula 25 ton raib. Selain itu, di dalam mobil juga ada ponsel korban yang ikut raib.
"Mobil sama angkutannya masih belum ditemukan, sama gula 25 ton. Dompet, HP-nya di dalam truk, karena dia lagi charge di dalem mobil," tuturnya.
Zamrul mengungkapkan berdasarkan pengakuan korban ada sekitar 4-5 pelaku yang melakukan pembegalan kepadanya. Selain itu, para pelaku mengancam korban dengan menggunakan senjata api.
"Katanya sih diduga senjata api suruh diam. Kalau kata sopir pelaku sekitar 4-5 orang. Tidak begitu ini juga pastinya berapa, yang nyamperin 1 orang naik ngiket juga tangannya," jelasnya.
Dari Tangerang, korban dibawa ke Bogor dan dibuang tepatnya di kawasan Gunung Putri. Saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
Simak juga 'Detik-detik Rampok Sekap Karyawan Disdik Kabupaten Tasikmalaya':