Suhendra 'Ayah Sejuta Anak' Jadikan Istri Setiap Ibu dari 55 Anak yang Ditampungnya

Suhendra 'Ayah Sejuta Anak' Jadikan Istri Setiap Ibu dari 55 Anak yang Ditampungnya

Nada Celesta - detikNews
Minggu, 26 Jun 2022 13:39 WIB
Jakarta -

Karena aksinya menolong ibu-ibu hamil tua yang kehilangan harapan, akun TikTok @ayah_sejuta_anak selalu ramai menjadi bahan perbincangan. Kini akun milik Hendra Abdul Halim yang berisi 'laporan' kegiatan penyelamatan bayi-bayi tak diinginkan ini memiliki lebih dari 200 ribu pengikut.

Kehamilan yang tak diinginkan sering kali menyebabkan kasus aborsi, membuang bayi, hingga kasus ibu bunuh diri. Padahal masalah tak akan selesai dengan solusi tersebut. Inilah yang menjadi alasan Hendra untuk bergerak menyelamatkan bayi-bayi yang kehidupannya terancam oleh orang tuanya sendiri.

Hendra si 'Ayah Sejuta Anak' secara sederhana berlaku sebagai penolong para ibu yang mengalami kehamilan tak diinginkan. Ia menjembatani bayi-bayi yang dilahirkan untuk diasuh di panti asuhan milik kerabatnya. Hendra juga menanggung biaya periksa kehamilan hingga persalinan. Bagi para ibu hamil yang tak punya tempat bernaung di bulan-bulan terakhir kehamilannya, Hendra mempersilakan mereka untuk tinggal di rumahnya sampai melahirkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya awalnya sih kita keprihatinan ya, keprihatinan anak-anak yang biasa dibuang. Aborsi, atau biasanya lari ke dukun," terang Hendra saat ditemui tim detikcom untuk program Sosok (26/6/2022).

Tindakan yang dilakukan Hendra di media sosial bisa dikatakan unik. Betapa tidak, ia menyebut wanita-wanita yang tinggal di rumahnya sebagai 'istri'.

ADVERTISEMENT

"Saya sebut mereka 'istri', itu sebenarnya ketika saya (mengantar ibu hamil) di puskesmas, rumah sakit, itu kan mereka pasti ditanya, 'Suaminya mana?', makanya untuk menjaga martabat si wanita tadi, biar dia tidak malu, saya bilang saya suaminya," terang Hendra.

Keraguan yang dialami para ibu, di halaman selanjutnya.

Ya istri semenjak mereka sampai melahirkan saja. Selesai lahir, mereka pulang, ya selesai," lanjut Hendra.

Namun Hendra tak berniat untuk berhenti dalam melakukan aksi sosial ini. Meski tak mendapat imbalan apa pun, Hendra sudah cukup senang bisa menyelamatkan nyawa banyak bayi.

"Sebenarnya secara logika antara kesibukan saya dan pekerjaan saya itu bertolak belakang. Cuma saya yakin ketika kita berbuat kebaikan, maka Allah akan balas berkali-kali lipat," ungkapnya.

Dengan memaksimalkan jaringan di media sosial, ia berharap dapat menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan uluran tangan. Benar saja, salah satu ibu yang ditemui tim Sosok detikcom mengaku bahwa ia mengetahui program kebaikan ini dari aku TikTok yang dikelola Hendra.

"Ya, saya kan juga nggak tahu mau ke mana. Kalau kan itu saya lihat dari videonya yang anak bisa diurus kan. Ya saya minta tolong, saya kan nggak tahu anak saya mau taruh di mana nanti. Ya sudah, saya DM (direct message) saja," akunya saat ditemui tim detikcom di kediaman Hendra.

Awalnya ia juga sempat ragu dengan Hendra. Namun rasa itu luntur saat pertama kali menginjakkan kaki di rumah milik Hendra. Keberadaan ibu hamil lainnya di rumah itu tidak membuatnya kesepian. Merasa memiliki keresahan yang sama, para ibu itu saling menguatkan dan perlahan melepas rasa putus asa.

Halaman 2 dari 2
(nad/fuf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads