Pria di Bekasi, Jawa Barat, berinisial K (26), penyiram air keras kepada istri, anak, dan mertua, masih dalam pengejaran polisi. Polres Metro Bekasi Kombes Gidion Arif mengultimatum pelaku untuk segera menyerahkan diri.
"Kalau dia nyerahkan diri bagus kalau nggak ya jangan salah kan kami kalau kami bertindak keras karena dia berusaha menghindar dari perbuatan pidananya," tutur Gidion kepada wartawan pada Jumat (24/6/2022).
"Anda bisa lari tapi anda tidak bersembunyi," sambung Gidion untuk pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terpisah, Kapolsek Sukatani AKP Wito menegaskan akan segera menangkap pelaku. Pihaknya, kata Wito, tidak akan segan berbuat tegas kepada pelaku penyiram air keras.
"Ultimatum, tapi kalau belum menyerah, kita lakukan tindakan, jangan salahkan kita, masih kita lakukan pengejaran," ungkapnya.
Sebelumnya, polisi masih mengejar pria berinisial K (26), pelaku penyiraman air keras kepada istri, anak, dan mertua di Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Polisi menduga kuat pelaku masih berada di sekitar Cikarang, Kabupaten Bekasi.
"Masih seputar Cikarang, iya namanya orang sembunyi," ujar Kapolsek Sukatani AKP Wito ketika dihubungi pada Jumat (24/6/2022).
Wito mengungkap kesulitan pengejaran pelaku karena personel terbatas. Bahkan Wito mengaku dirinya juga ikut turun ke lapangan demi menangkap pelaku.
"Anggota Buser kita cuma dua orang, saya sampai turun tangan di lapangan," katanya.
Polisi telah mengultimatum pelaku agar segera menyerahkan diri, tetapi hingga kini pelaku masih bersembunyi. Wito pun mewanti-wanti memberikan tindakan tegas kepada pelaku lantaran tidak kooperatif.
"Kalau belum menyerah, kita lakukan tindakan, jangan salahkan kita," ucapnya.
Simak video 'WN Timteng di Cianjur Siram Air Keras ke Istri Siri':