.webp)
PT KAI (Persero) menuturkan atap bocor di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, masih dalam proses perbaikan. Atap tersebut akan diperbaiki secara tuntas meski membutuhkan proses yang bertahap.
"Terkait hal tersebut (atap bocor) masih proses perbaikan," ujar Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta Eva Chairunnisa kepada detikcom, Rabu (8/6/2022).
Saat ini, kata Eva, Stasiun Manggarai masih dalam tahap pembangunan. Perbaikan pun terus dilakukan guna menunjang kenyamanan pengguna kereta rel listrik (KRL).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Atap bocor Stasiun Manggarai, 8 Juni 2022. (Annisa Rizky Fadhila/detikcom) |
Eva mengaku permasalahan atap bocor mengganggu kenyamanan pengguna KRL. Dia juga meminta maaf atas proses pembangunan Stasiun Manggarai yang masih terus berlangsung.
"Stasiun Manggarai masih dalam proses pembangunan, secara keseluruhan belum selesai. Mohon maaf jika ada hal-hal pada proses pembangunan yang mengganggu kenyamanan," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, permasalahan atap bocor di Stasiun Manggarai mengakibatkan pengguna KRL harus berhati-hati manakala hendak melangkah.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (8/6/2022) pukul 12.51 WIB, atap bocor masih menjadi masalah di peron 6-7. Ember disediakan guna menampung tetesan air hujan.
 Atap bocor Stasiun Manggarai, 8 Juni 2022. (Annisa Rizky Fadhila/detikcom) |
Tak hanya itu, kerucut oranye dan papan peringatan berwarna kuning juga tampak di lokasi. Pengguna KRL cenderung berjalan di sisi sebelah kiri benda tersebut.
Bukan hanya di peron 7, atap bocor juga terjadi di lantai 2, tepatnya menuju ruang tunggu kereta bandara. Di sana, petugas tampak membersihkan sisa-sisa air hujan yang menetes ke atas lantai.
 Atap bocor Stasiun Manggarai, 8 Juni 2022. (Annisa Rizky Fadhila/detikcom) |
Untuk mengingatkan pengguna KRL, petugas setempat juga memasang ember serta plang berwarna kuning. Plang itu berfungsi sebagai pengingat agar pengguna KRL memperhatikan langkahnya.
(azl/dnu)
