Banjir yang terjadi di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, telah surut. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang menyerahkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir.
"Tadi kita sudah serahkan logistik berupa mi instan dan air mineral. Kita serahkan ke kantor Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga," ujar Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat, Rabu (8/6/2022).
Bantuan yang diserahkan BPBD Kabupaten Tangerang diterima langsung Oma Setiawan selaku perwakilan Desa Tanjung Burung bertempat di kantor desa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir terjadi akibat luapan Sungai Cisadane. Banjir merendam Kampung Cirumpak dan Kampung Beting.
Dia mengatakan banjir terjadi pada Selasa (7/6) dari pagi sampai sore. Banjir surut pada malam hari.
![]() |
"Banjir sudah surut. Saat ini warga sudah beraktivitas kembali membersihkan rumah masing-masing," katanya.
Sebelumnya diketahui, BPBD Kabupaten Tangerang melakukan asesmen lokasi terdampak banjir di Kampung Cirumpak dan Kampung Beting, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, pada Selasa (7/6) pada pukul 10.00 WIB.
Banjir terjadi sejak pukul 04.30 WIB akibat luapan Kali Cisadane yang masuk ke Kampung Cirumpak RT 013/007 dan Kampung Beting RT 014/007, RT 015 dan 016/08 Desa Tanjung Burung Kecamatan Teluknaga.
![]() |
"Debit air yang mengalir ke laut cukup tinggi. Akibatnya, air masuk ke perkampungan," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Selasa (7/6).
Munir melanjutkan ketinggian air di Kampung Cirumpak RT 13/07 sekitar 40 cm dan di Kampung Beting RT 014/07, RT 015 dan 016/08 sekitar 60-70 cm.
Hasil asesmen tim BPBD di Pos Damkar Kosambi, didapati jumlah warga terdampak banjir di Kampung Cirumpak sebanyak 312 jiwa dan Kampung Beting sebanyak 1.392 jiwa.
(jbr/jbr)