Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menggelar aksi bersih Sungai Ciliwung bersama komunitas dan relawan di enam titik di Kota Depok yang mencakup Kecamatan Sukmajaya, Pancoran Mas, dan Beji, Sabtu (4/6). Aksi yang melibatkan 36 komunitas pemerhati Sungai Ciliwung ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup yang diperingati setiap tanggal 5 Juni setiap tahunnya.
Kegiatan ini bertujuan mengkampanyekan perubahan perilaku masyarakat agar lebih peduli lingkungan terutama kepada kualitas air sungai yang lebih baik.
"Jadi kami itu menggerakkan masyarakat melalui komunitas dengan harapan komunitas sebagai fasilitator masyarakat, sehingga masyarakat berubah mindsetnya menjadi lebih peduli kepada lingkungan, dan hasilnya terlihat jika kualitas air sungai Ciliwung membaik," ujar Direktur Pengendalian Pencemaran Air Nety Widayati dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nety menjelaskan berdasarkan data pemantauan, pencemaran sungai tersebut berasal dari limbah domestik rumah tangga. Karenanya, gerakan-gerakan peduli sungai seperti ini diharapkan dapat mengurangi limbah domestik rumah tangga yang masuk ke sungai, sekaligus mengedukasi masyarakat akan pentingnya sungai yang bersih.
"Jika dengan kita menggerakkan komunitas, sehingga komunitas menggerakkan masyarakat yang ada agar limbah pencemar domestik bisa tertangani karena seluruh masyarakat berubah pola pikirnya," tuturnya.
Ia mengemukakan kondisi pencemaran air sungai di Indonesia berdasarkan tren status mutu air sejak tahun 2015 terus menunjukkan perbaikan. Kendati demikian, Nety mengaku masih belum semuanya dalam kondisi baik.
Sementara itu, Ketua Komunitas Sahabat Ciliwung Hidayat yang merupakan penduduk asli sekitar Sungai Ciliwung menyatakan permasalahan air dan sampah di Sungai Ciliwung dari tahun ke tahun mulai membaik. Ia menilai hal ini merupakan hasil upaya bersama semua pihak mulai dari masyarakat, komunitas, pemerintah pusat, pemerintah daerah, akademisi, dunia usaha dan juga media massa.
"Hari ini kita lakukan aksi bersih sungai dengan kekuatan sekitar 200 orang, menggunakan 10 perahu karet untuk yang di air, lalu juga ada teman-teman atau relawan yang berkegiatan di bantaran sungai di beberapa titik," ungkapnya.
Gerakan bersih Sungai Ciliwung ini berhasil mengumpulkan sampah seberat 780 kg.
Hadir pula dalam gerakan bersih sungai Ciliwung ini perwakilan dari Dinas PUPR Kota Depok, Dinas LH Kota Depok, beberapa anggota Pramuka, dan Mapala sekitar kota Depok.
Simak juga 'Sungai Ciliwung Bersih di Tangan Mat Peci':