Warga Depok Riski Alamsyah (27) menjadi korban pencopetan saat berada di Stasiun Manggarai siang ini. Dia mengaku kehilangan ponselnya ketika menaiki tangga ke lantai 2 stasiun saat transit ke kereta jurusan Bogor.
"Jadi tadi tuh saya sama temen saya si Ihsan lagi dari arah Sudirman mau ke Bogor kan turun di jalur 6 waktu mau naik ke tangga ke jalur 7 itu berasa HP saya itu slup, yang tadinya di kantong itu tiba-tiba berasa nggak ada," kata Riski Alamsyah kepada wartawan, di Stasiun Manggarai, Minggu (29/5/2022).
Riski mengatakan dirinya langsung mencurigai pelaku yang berdiri tepat di belakangnya. Lantaran pelaku tak mengaku, Riski kemudian menelepon nomornya menggunakan ponsel temannya, dan mendapati ponselnya ada di saku pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kebetulan ada orang di belakang saya, saya tanya 'Mas itu HP saya atau bukan?' kata dia bukan, HP dia emang ada banyak. Terus saya inisiatif saya pinjem HP temen saya, saya telepon ke nomor saya, bunyi tuh, saya kejar tuh orangnya, dia makin jauh jalannya, saya lari tuh sama dia pas begitu saya tangkep orangnya, saya tanya 'Mas, ini HP saya bukan? bukan' Karena HP dia kan ada banyak tuh. Saya cek lagi 'Mas yang di tas itu boleh saya cek nggak?' Saya buka tuh tas dia, bukan juga," jelas Riski.
"Ternyata HP saya tuh ada di kantongnya dia. Terus saya teriak, kebetulan ada petugas di situ, Pak ada copet, ada copet," sambungnya.
Dia menyebut kurang lebih ada 4 ponsel di tangan pelaku. Riski mengaku tidak tahu apakah semua ponsel itu merupakan hasil copetan di Stasiun Manggarai.
"Tadi saya lihat HP-nya ada tiga atau empat gitu kalau nggak salah ya di dalam tas sama saku," ujarnya.
Dia mengapresiasi petugas stasiun yang sigap menangani aduannya. Riski mengatakan dirinya dan pelaku langsung dibawa untuk dimintai keterangan oleh petugas stasiun.
"Petugas langsung sigap ngebawa saya sama si pencopetnya ke satu ruangan, diinterogasi dulu, terus baru dibawa ke depan, mengaku (pelakunya)," tuturnya.
Baca berita lengkapnya pada halaman berikutnya.
Simak juga 'Tadi malam Penampakan Stasiun Manggarai saat Rute Baru KRL Berlaku':
Lebih lanjut, Riski mengatakan dia tak membawa aksi pencopetan ini ke jalur hukum. Dia mengaku telah memaafkan pelaku sementara ponselnya juga telah dikembalikan.
"Kalau saya sih bebasin aja, soalnya dia bilang istrinya lagi bunting 3 bulan, kasihan juga sih. Kalau saya sih nggak menuntut, pokoknya saya serahin ke petugas stasiun," terangnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan detikcom di Stasiun Manggarai, Minggu (29/5/2022), sekitar pukul 13.50 WIB, antrean penumpang terlihat di gedung utama atau main hall stasiun. Para penumpang itu tengah transit di Stasiun Manggarai untuk menaiki kereta selanjutnya.
Para penumpang yang mengantre di main hall stasiun adalah penumpang menuju Tanah Abang, Duri, Kampung Badan, Jatinegara, Bekasi, dan Cikarang. Mereka tampak berbaris rapi dengan beberapa baris.
Terlihat petugas berjaga dan mengarahkan penumpang menggunakan pengeras suara atau toa. Petugas juga memasang tali pembatas supaya penumpang tidak memaksa masuk ke Peron 6-7 di lantai dasar stasiun.
"Tetep tertib, hati-hati, jangan dorong-dorong ya, hati-hati," kata salah satu petugas menggunakan toa.
"Hati-hati turun tangga jangan dorong-dorong ya," tambahnya.