Kamhar memandang keputusan organisasi tak selalu bisa menyenangkan semua pihak. Namun dia menyebut keputusan yang diambil dewan pimpinan pusat (DPP) PD telah melalui kajian dan pendalaman yang matang. Pun menjadi keputusan terbaik bagi kemajuan PD di Jawa Timur.
"Tidak semua keputusan bisa menyenangkan semua pihak dan diterima semua pihak dengan lapang dada. Itu lazim terjadi pada semua organisasi, apalagi di partai politik," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun kami pastikan bahwa apa yang telah menjadi keputusan DPP Partai Demokrat telah melalui kajian yang matang dan pendalaman, dan kami berkeyakinan ini menjadi yang terbaik bagi kemajuan dan pencapaian Partai Demokrat di Jawa Timur di masa mendatang," sambungnya.
Kamhar berharap semua kader yang menjadi kontestan di musda bisa menerima hasilnya sesuai yang ditetapkan oleh DPP. Dia menekankan sepatutnya semua kader partai patuh dan loyal pada keputusan organisasi.
"Tentunya kita berharap semua kader yang menjadi kontestan pada Musda bisa menerima hasil-hasil Musda yang telah ditetapkan DPP Partai Demokrat, sebagaimana diatur pada AD/ART dan Peraturan Organisasi tentang Musda dan Muscab," ujar Kamhar.
"Semua kader sepatutnya patuh dan loyal pada keputusan organisasi," imbuh dia.
Meski begitu, Kamhar menilai keputusan Bayu yang memilih cabut dari PD dan berlabuh ke Partai Golkar merupakan hak politiknya. "Namun jika kemudian tak bisa menerima hasil dan memilih untuk berpaling ke lain partai, sah-sah saja, itu hak politik beliau," ujarnya.
(fca/gbr)