Partai Gerindra merespons santai usulan elite PKB agar menteri-menteri yang mau bermanuver menjelang Pemilu 2024 segera mundur. Gerindra memastikan kadernya yang saat ini diberi kepercayaan menjadi menteri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak pernah melakukan kampanye maupun pencitraan.
"Gerindra bersikap biasa-biasa saja. Karena menteri dari Partai Gerindra saya kira tidak melakukan kampanye maupun pencitraan," kata Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (11/5/2022).
Diketahui, saat ini ada dua kader Gerindra yang menjabat menteri. Ada Prabowo Subianto di posisi Menteri Pertahanan serta Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dasco menyebut Prabowo selama ini berfokus menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Menteri Pertahanan. Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu mengklaim Prabowo selama jadi menteri tak pernah kampanye.
"Selama ini Menteri Pertahanan Pak Prabowo Subianto sebagai pembantu Presiden fokus membantu kerja-kerja Presiden, dan tidak pernah melakukan kampanye-kampanye," ucap Dasco.
Lebih jauh Dasco menyinggung kegiatan Prabowo menggelar halalbihalal dan menemui sejumlah tokoh politik, militer, hingga agama saat Idul Fitri pekan lalu. Dia menilai wajar Prabowo menggelar halalbihalal dan menemui sejumlah tokoh saat Lebaran.
"Kemudian soal Idul Fitri. Saya pikir adalah wajar kalau kemudian Pak Prabowo mengadakan halalbihalal, bersafari ke tokoh masyarakat pada saat Idul Fitri. Itu hal yang biasa dan tidak perlu diperdebatkan," imbuhnya.
Ketua PKB Usul Menteri Mau Manuver Mundur
Usulan agar menteri mau bermanuver terkait Pilpres 2024 segera mundur disampaikan Ketua DPP PKB Daniel Johan. Usulan itu merupakan tanggapan atas peringatan Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP) agar menteri-menteri patuh dan menjalankan agenda Presiden Jokowi di tengah dinamika politik menjelang Pemilu 2024.
"Semua menteri harus becermin. Ini (peringatan KSP) isyarat kuat dari Istana," kata Daniel Johan kepada wartawan, Selasa (10/5).
Daniel menilai arahan Presiden Jokowi terkait pemilu sudah jelas. Anggota DPR dapil Kalimantan Barat I itu mengingatkan jangan sampai para menteri justru jadi beban Jokowi.
"Arahan Presiden sudah jelas, sehingga, jika ada yang ingin manuver, lebih baik segera sampaikan kepada Presiden dan mengundurkan diri agar tidak menjadi beban kinerja Presiden," ucap Daniel.
(fca/zak)