Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) tak berpengaruh terkait soliditas 13 juta suara PKB. Ketua DPP PKB Daniel Johan memastikan pernyataan Cak Imin bukan menyinggung PBNU, melainkan hanya sebagai penyemangat kader.
"Tidak ada yang khusus, itu lebih menyemangati kader untuk terus bersama dan memperkuat grassroot di bawah," kata Daniel Johan saat dihubungi, Senin (9/5/2022).
Daniel Johan pun memastikan tidak ada ketegangan yang terjadi antara PKB dan PBNU akibat ucapan Cak Imin. Dia memastikan PKB tersebut bergandengan tangan dengan PBNU, yang menjadi darah daging kader PKB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejauh yang saya paham seperti biasa baik-baik saja, kader PKB begitu melek mata yang dipikirkan juga NU, PKB akan terus bergandengan tangan dengan NU karena NU itu sudah menjadi darah dan daging kader PKB, bahkan guyonan yang populer di PKB itu bahwa 'sebelum lahir sudah NU'," ucapnya.
PKB Nilai PBNU Punya Peran Penting
Selain itu, anggota Komisi IV DPR ini memastikan peran PBNU tetap penting untuk PKB dalam pemilihan suara di 2024. Tak hanya itu, kata dia, PBNU juga penting untuk kebaikan bangsa dan negara.
"Penting banget dong, NU bukan hanya penting untuk PKB, bahkan NU ikut menentukan negara dan bangsa ini," ujarnya.
Simak juga video 'Sebut Sering Berseberangan, Cak Imin Ungkap Lily Wahid Sosok Punya Prinsip':
Simak respons PBNU soal pernyataan Cak Imin di halaman berikutnya.
Sebelumnya, dirangkum detikcom, Senin (9/5), Cak Imin, dalam wawancara bersama CNN Indonesia TV, berbicara modal dirinya maju Pilpres 2024 dan 13 juta pemilih loyal PKB.
"Planning PKB memang dengan konstituen yang sangat solid pasti fix kita punya modal suara 13 juta sangat loyal. Di survei semua lembaga survei pemilih PKB adalah loyal. Solid sekali. Sampai ke bawah," kata Cak Imin dikutip dari video CNN Indonesia TV.
Cak Imin kemudian menyebut omongan Yahya Staquf tidak berpengaruh terhadap loyalitas 13 juta suara PKB tersebut. Cak Imin menyebut PKB solid.
"Bahkan Yahya Cholil Ketua Umum PBNU ngomong apa aja terhadap PKB nggak ngaruh sama sekali, coba di survei, survei terakhir. Itu menunjukkan bahwa kesolidan ini modal dan saya lihat modal ini semakin besar kalau saya nyapres," ujar Cak Imin.
PBNU Buka Suara
Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur) pun menanggapi pernyataan Cak Imin. Dia berharap komunikasi kedua tokoh tersebut bisa lebih baik.
"Saya berharap agar suasana hari raya dapat menyatukan mereka untuk melakukan komunikasi lebih baik," kata Gus Fahrur kepada wartawan, Senin (9/5).
Gus Fahrur lantas menyampaikan pandangannya mengenai relasi NU dan PKB. Menurut dia, pemilih PKB masih didominasi warga NU.
"Jika tidak harmonis, saya kira akan mempengaruhi perolehan suara PKB," imbuh Gus Fahrur.
Lebih lanjut, Gus Fahrur mengatakan hubungan NU dan PKB saat ini relatif baik. Dia mencontohkan suara PKB di Jawa Timur.
"Secara umum saya kira baik saja, banyak kader NU di PKB. Terutama di Jatim kantong suara PKB," ujar dia.