Menanti Kejelasan WFH bagi ASN demi Urai Arus Balik

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 07 Mei 2022 20:37 WIB
ASN (Getty Images/Yamtono_Sardi)
Jakarta -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyarankan agar instansi swasta maupun pemerintah menerapkan work from home (WFH) selama sepekan. Namun kepastian soal WFH pasca-Lebaran ini belum jelas betul, terutama bagi aparatur sipil negara (ASN).

Tujuan WFH sepekan adalah mengurangi kemacetan arus balik selepas mudik 2022. Sebagaimana diketahui, kepulangan warga urban dari desa-desa membuat macet di pelbagai jalanan.

"Tentunya kita juga imbau untuk mengurai arus balik, khususnya bagi instansi-instansi, baik swasta maupun pemerintah, yang masih memungkinkan untuk satu minggu ini bisa melaksanakan aktivitas dengan gunakan media yang ada, seperti online, work from home," kata Sigit dalam jumpa pers di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, Kamis (5/5).

Legislator menyambut baik. Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendukung usulan Jenderal Sigit. Dia menilai penerapan WFH sepekan usai libur dan cuti bersama mudik bukanlah hal yang sulit. Apalagi ada alasan kesehatan penjagaan dari COVID-19 yang juga perlu dipertimbangkan. Pimpinan DPR juga mendukung.

"Saya rasa WFH atau hadir fisik itu tentunya kualitasnya akan sama. Yang membedakan adalah yang mudik dalam seminggu ke depan, apabila usulan Pak Kapolri disetujui, itu tentunya halalbihalal dengan teman-teman kantor mundur seminggu, tapi efektivitasnya adalah kemacetan dapat diurai," kata Dasco kepada wartawan, Jumat (6/5).

Selanjutnya, respons MenPAN-RB:




(dnu/dnu)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork