.webp)
Korlantas Polri melakukan patroli untuk memantau arus mudik pada H-1 Lebaran hingga ke Semarang dan Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng). Polisi menyebut mayoritas masyarakat senang karena bisa mudik secara lancar.
Dirgakkum (Direktur Penegakan Hukum) Korlantas Polri, Brigjen Aan Suhanan melakukan patroli pantauan arus mudik di sejumlah ruas jalan wilayah Jawa Tengah. Aan menyusuri ruas jalan Tol Semarang menuju arteri Kabupaten dan Kota Pekalongan.
"Syukur alhamdulillah hasil pengecekan kami tadi dari Semarang sampai Pekalongan sejak jam 12.00 WIB sudah dinormalisasi. Arus dari timur sudah diperbolehkan melalui tol dan arus dari barat juga sudah mulai normal tidak ada hambatan," kata Aan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (1/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan ini menjadi hal yang positif untuk masyarakat dan kita semua. Dan pengamanan arus mudik tahun ini alhamdulillah secara keseluruhan bisa berjalan lancar," sambungnya.
Aan sempat menyapa sejumlah pemudik saat melakukan patroli. Menurut Aan, para pemudik senang karena arus lalu lintas lancar selama mudik lancar sehingga bisa sampai ke tempat tujuan dengan cepat.
"Ada pemudik dari Depok, Tangerang, syukur alhamdulillah mereka menyampaikan ucapan terima kasih kepada kita. Secara keseluruhan perjalanan para pemudik ini cukup lancar," ujar Aan.
Lebih lanjut, Aan mengatakan arus balik Lebaran 2022 diprediksi terjadi pada 7-8 Mei 2022 mendatang. Dia mengimbau masyarakat pulang ke Jakarta dan sekitarnya lebih awal untuk mengantisipasi kepadatan volume kendaraan.
"Kalau sudah selesai silaturahmi dengan keluarga, berkunjung ke sanak keluarga, ziarah makam, segera kembali ke Jakarta atau ke rumah masing-masing dan hindari tanggal 7-8 Mei ini," ucapnya.
Meski demikian, kata Aan, polisi akan siap mengawal arus balik Lebaran. Sejumlah rekayasa lalu lintas pun telah disiapkan.
"Insyaallah kita sudah siap, untuk personel, pendukung dan metode yang kita lakukan juga sama. Kita akan melakukan rekayasa lalu lintas apabila diperlukan nantinya," imbuhnya.
