Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) menjadi korban begal di depan RS Husada, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Korban dibegal setelah mengambil uang THR.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (27/4/2022) sekitar pukul 05.00 WIB. Kejadian berawal ketika korban baru saja mengambil uang THR di ATM.
"Dari keterangan yang bersangkutan sih informasinya dibegal, jadi Subuh-subuh kan baru cair THR. Yang bersangkutan ini ambil ke ATM," kata Lurah Mangga Dua Selatan, Agata Bayu Putra, saat dihubungi Rabu (27/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, korban tidak sadar telah diikuti oleh pelaku. Ketika korban sampai di zona penyapuan, korban langsung disergap oleh 10 orang.
"Mungkin dia nggak ngeh kalau dia diikuti, pas dia di zona penyapuan ternyata udah disergap sama 10 orang," katanya.
Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian Rp 4,4 juta. Selain itu, korban mengalami luka-luka.
"Nggak dirawat, cuma memar-memar aja," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Metro Sawah Besar Kompol Maulana Mukarom mengatakan, saat memperoleh informasi, pihaknya langsung mendatangi TKP. Namun sampai saat ini korban belum membuat laporan.
"Benar infonya, anggota juga sudah melakukan cek TKP, namun korban belum buat laporan polisi di Polsek Sawah Besar. Ketika kita mendapatkan info tadi pagi anggota yang piket langsung mendatangi TKP," katanya saat dimintai konfirmasi.
Namun Maulana belum dapat memastikan pelaku berjumlah berapa orang. Dia menyebut kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
"Untuk jumlah pelaku belum bisa kita pastikan, masih dalam penyelidikan dan mengumpulkan bukti petunjuk," katanya.