.webp)
Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari. Para perantau mulai bergerak mudik demi melunasi utang rindu di kampung halaman.
Jumlah pemudik yang mulai meninggalkan Jakarta terpantau meningkat dalam beberapa hari terakhir. Untuk hari ini saja, Selasa (26/4/2022) yang bisa dibilang H-6 Lebaran 2022, total ada lebih dari 28 ribu orang mengarah ke timur Pulau Jawa dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.
"Volume penumpang berangkat sebanyak 11.400 atau 74 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 15.500," ucap Eva Chairunisa selaku Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumlah itu disebut Eva untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir, yang terdapat 32 kereta yang beroperasi dan 8 di antaranya merupakan kereta tambahan. Lantas bagaimana dengan Stasiun Pasar Senen?
"Sementara untuk Stasiun Pasar Senen terdapat 28 KA beroperasi, 2 KA di antaranya merupakan KA tambahan. Volume penumpang berangkat sebanyak 16.600 atau 81 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 20.500," ujar Eva.
Jumlah Penumpang Meningkat
Angka itu bertambah bila dibandingkan dengan data H-7 Lebaran atau pada Senin, 25 April 2022. Tercatat pada H-7 Lebaran itu ada sekitar 21 ribu pemudik yang berangkat dari kedua stasiun itu.
Data yang disampaikan Eva menyebutkan pada H-7 Lebaran ada 15.100 penumpang yang akan berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan 6.100 penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir.
Bila dibandingkan lagi dengan H-8 atau Minggu, 24 April 2022, jumlah penumpang hari ini di Gambir dan Pasar Senen jauh lebih tinggi. Tercatat pada H-8 untuk Pasar Senen terdapat 12.600 orang, sedangkan data dari Gambir menunjukkan adanya 5.698 penumpang atau 37 persen dari total tempat duduk yang tersedia yaitu 15.400.
Situasi Mudik Hari Ini
Sementara itu, dari pantauan langsung di Stasiun Pasar Senen pada pukul 09.40 WIB, Selasa (26/4/2022), tampak para pemudik memadati konter pencetakan tiket. Petugas KAI turut menertibkan antrean dan mengimbau para pemudik tetap menjaga protokol kesehatan.
Salah seorang pemudik bernama Suliyana (33) mengaku sengaja mudik lebih awal demi menghindari kepadatan. Selain itu, dia ingin lebih cepat pulang kampung demi menuntaskan rindu 3 tahun tidak mudik.
"Sudah satu bulan yang lalu (beli tiket). Soalnya, nggak kebagian, ya ramai kayak begini," ucap Suliyana.
"Senang bisa (segera) bertemu orang tua, sudah 3 tahun nggak mudik," imbuhnya.
Pemerintah memang mengizinkan mudik Lebaran tahun ini di tengah pandemi virus Corona (COVID-19) setelah pada tahun-tahun sebelumnya terdapat pelarangan dan pembatasan. Namun Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan para jajarannya untuk benar-benar mengatur regulasi agar perjalanan mudik tahun ini lancar.
