Porter di Bekasi Cerita Pilih Loncat dari Kereta Ketimbang Terbawa ke Cikampek

Porter di Bekasi Cerita Pilih Loncat dari Kereta Ketimbang Terbawa ke Cikampek

Fakhri Fadlurrohman - detikNews
Senin, 25 Apr 2022 11:37 WIB
Porter di Stasiun Bekasi, Dodi, menceritakan pengalamannya selama bekerja (Fakhri/detikcom)
Porter di Stasiun Bekasi, Dodi, menceritakan pengalamannya selama bekerja. (Fakhri/detikcom)
Bekasi -

Porter di Stasiun Bekasi senang mudik Lebaran tahun 2022 kembali diperbolehkan sehingga bisa meraup pendapatan lebih. Para porter pun menceritakan kejadian unik masing-masing yang pernah mereka rasakan selama bekerja.

Salah satu porter, Sopari, mengaku dirinya bisa mendapatkan 6 kali angkutan selama sehari. Ia merasa senang mudik Lebaran kembali diperbolehkan.

"Bukannya senang lagi, jadi gimana ya ada napas buat nyari sesuap nasi mah, ya paling 6 jalan, beberapa kali jalan," ujar Sopari saat ditemui di Stasiun Bekasi, Senin (25/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sopari mengaku sudah hampir 11 tahun bekerja sebagai porter. Selama menjadi porter, Sopari bercerita dirinya pernah loncat dari kereta api karena takut terbawa menuju Cikampek.

"Loncat dari kereta sering, kalau kebawa kereta belum pernah. Kereta sudah maju kita kan harus turun, dari pada kebawa ke Cikampek mending loncat," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Senada dengan Sopari, hal serupa pernah dirasakan porter lain bernama Dodi. Ia mengaku pernah tidak dibayar penumpang karena loncat dari kereta.

"Kereta jalan kita loncat pernah. Kereta berangkat kita keburu turun pernah nggak dibayar," kata Dodi.

Walau demikian, Dodi mengaku senang pernah bertemu artis saat ia bekerja menjadi porter. Komentator Kusnaeni hingga pelawak Haji Qomar pernah Dodi ajak bicara.

Porter di Stasiun Bekasi, Dodi, menunjukkan foto dirinya berfoto bersama pelawak Haji Qomar (Fakhri/detikcom)Porter di Bekasi Cerita Pilih Loncat dari Kereta Ketimbang Terbawa ke Cikampek. Porter di Stasiun Bekasi, Dodi, menunjukkan foto dirinya berfoto bersama pelawak Haji Qomar. (Fakhri/detikcom)

"Paling yang menarik bisa ketemu artis di kereta, Bung Kusnaeni, dia komentator bola, sama Pak Haji Qomar yang 4 Sekawan, itu kan suatu pengalaman yang beda, jarang ditemuin," imbuhnya.

(drg/drg)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads