Pria Ini Jadi Pembunuh Berantai Karena Dendam Kepada Ibunya

Hitamnya Hitam

Pria Ini Jadi Pembunuh Berantai Karena Dendam Kepada Ibunya

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Minggu, 24 Apr 2022 18:32 WIB
Klitih Itu Apa? Pergeseran Makna di Balik SriSultanYogyaDaruratKlitih
Foto: Ilustrasi pembunuhan (detikcom)
Jakarta -

Carroll Cole adalah pembunuh berantai asal Amerika Serikat (AS) yang menjadi pembunuh karena trauma masa kecil. Dia membunuh karena begitu dendam dengan ibunya yang gemar menyiksanya.

Carroll lahir di Kota Sioux, Iowa. Ketika ayahnya pergi berperang dalam Perang Dunia II pada tahun 1940, Cole dibawa oleh ibunya dan dipaksa untuk menonton saat dia 'menghibur' laki-laki. Ibu Carroll sering memukulinya untuk menakut-nakutinya agar tutup mulut soal kejadian itu.

Bahkan ketika ayahnya kembali ke rumah, Cole sering dicambuk dan dipukuli oleh ibunya untuk hal sepele. Inilah yang membuat Cole merawat kebencian mendalam terhadap wanita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejahatan Sejak Usia 10 Tahun

Pada usia 10 tahun, Cole menenggelamkan seorang teman seusianya di sebuah danau. Kematian bocah itu dianggap sebagai kecelakaan sampai Cole mengakuinya bertahun-tahun kemudian.

ADVERTISEMENT

Usai lulus sekolah, Cole kemudian menjadi gelandangan, melakukan pekerjaan kasar, minum-minum miras dan sering menjalani hukuman penjara untuk kejahatan seperti perampokan, gelandangan, pembakaran dan pencurian mobil.

Dia mencoba bunuh diri setidaknya sekali, dan pada beberapa kesempatan, dia sendiri berkomitmen ke rumah sakit jiwa di mana dia mengakui fantasinya membunuh wanita. Meskipun didiagnosis sebagai psikopat, Cole biasanyahanya dipulangkan, karena ia memiliki gangguan kepribadian.

Cole akhirnya mulai bertindak berdasarkan fantasinya. Dia akan menjemput wanita di bar untuk berhubungan seks, dan meskipun banyak yang tidak terluka keesokan harinya, Cole akan selalu membunuh orang-orang yang dia anggap lengah, khususnya wanita yang sudah menikah, karena mereka mengingatkannya pada ibunya yang dibenci.

Simak juga Video: Sidang Perdana Pembunuh Berantai Kulon Progo, Didakwa Pasal Berlapis

[Gambas:Video 20detik]



Korban pertamanya adalah Essie Buck, yang dia jemput di sebuah kedai di San Diego, California, pada 7 Mei 1971. Dia mencekiknya sampai mati di mobilnya dan membuang mayatnya. Hanya dua minggu kemudian, dia membunuh seorang wanita tak dikenal dan menguburnya di beberapa hutan.

Pada Juli 1973, Cole menikahi pelayan bar bernama Diana Pashal, yang juga seorang pecandu alkohol. Mereka sering berdebat dan bertengkar, dan Cole secara rutin pergi sendiri selama berhari-hari. Dia akan melakukan pembunuhan saat dia pergi.

Pada September 1979, Cole mencekik Pashal sampai mati. Seorang tetangga yang mencurigainya menelepon polisi delapan hari kemudian, tetapi meskipun mereka menemukan tubuh Pashal terbungkus selimut dan dimasukkan ke dalam lemari, mereka saat itu menyimpulkan ini akibat kecanduan alkohol.

Pada 1980, Cole menikah lagi dan tinggal di Las Vegas. Menjelang akhir tahun, dia membunuh tiga wanita lagi. Ia ditangkap kemudian setelah membunuh korban terakhirnya.

Cole memulai pengakuannya, mengklaim bahwa dia telah membunuh setidaknya empat belas wanita selama sembilan tahun sebelumnya. Dia menambahkan bahwa mungkin ada lebih banyak lagi.

Cole dijatuhi hukuman mati atas pembunuha-pembunuhan ini. Cole menolak banding dan dieksekusi di Nevada pada 6 Desember 1985.

Halaman 2 dari 2
(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads