Sebanyak 312.755 kendaraan meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) menjelang lebaran 2022. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dua hari.
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan jumlah tersebut didata pada periode 22-23 April 2022. Adapun kendaraan masuk melalui empat gerbang tol, di antaranya Gerbang Tol Cikupa arah Merak, Gerbang Tol Ciawi arah Puncak, Gerbang Tol Cikampek Utama dan Gerbang Tol Kalihurip Utama arah Trans Jawa dan Bandung.
"Mencatat sebanyak 321.775 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 sampai dengan H-9 Idul Fitri," kata Dwimawan dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Dwimawan menyebut jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding lalu lintas periode November 2021 yang mencapai 339.205 kendaraan. Adapun untuk tahun ini, tujuan terbanyak didata ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) sebanyak 145.990 alias 46,7 persen.
"96.527 kendaraan (30,9%) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 70.238 kendaraan (22,5%) menuju arah Selatan (Puncak)," sambungnya.
Dwimawan menuturkan arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek meningkat 0.2 persen dari lalu lintas normal. Sedangkan kendaraan yang melintas di Jalan Cipularang turun sebesar 13 persen.
Sementara arah barat (Merak) lalu lintas melalui Gerbang Tol Cikupa mengalami penurunan sebesar 6,7 persen sebanyak 95.527 kendaraan.
"Sementara kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 70.238 kendaraan, turun sebesar 11.8 persen," ungkapnya.
Jasa Marga mengimbau masyarakat mempersiapkan perjalanan mudik dengan matang. Termasuk kepatuhan dalam mengikuti rambu lalu lintas.
"Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi prokes, cuci tangan, dan menjaga jarak saat berada di rest area. Isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup," tutupnya.
(dek/dek)