Siapa di Balik Partai Mahasiswa Indonesia?

Siapa di Balik Partai Mahasiswa Indonesia?

Danu Damarjati - detikNews
Sabtu, 23 Apr 2022 12:33 WIB
Sufmi Dasco Ahmad, gerindra
Sufmi Dasco Ahmad (Mochammad Zhacky/detikcom)
Jakarta -

Lewat pernyataan pimpinan DPR, diketahuilah eksistensi Partai Mahasiswa Indonesia. Kabar keberadaannya yang masih sumir itu langsung disambut kritik oleh kalangan mahasiswa sendiri. Sebenarnya siapa gerangan di balik Partai Mahasiswa Indonesia?

Adalah Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang mengungkap keberadaan Partai Mahasiswa Indonesia ke khalayak luas setelah menerima massa demonstran di DPR pada 21 April kemarin. Politikus Partai Gerindra ini bahkan menyebut Partai Mahasiswa Indonesia sudah sah di Kementerian Hukum dan HAM.

Jadi siapa sebenarnya pimpinan atau motor Partai Mahasiswa Indonesia ini? detikcom bertanya ke Dasco kembali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waduh, kalau itu saya kurang jelas, karena saya dapat info saja dari kawan-kawan di Kemenkumham bahwa waktu itu ada partai baru. Di antaranya yang saya dengar ada Partai Buruh dan Partai Mahasiswa Indonesia. Itu saja. Saya nggak jelas-jelas banget tuh siapa ini yang punya dan siapa itu yang punya," kata Dasco, Sabtu (23/4/2022).

Karena di hadapannya adalah perwakilan massa mahasiswa dan buruh, Dasco menyampaikan bahwa sebenarnya saat ini sudah ada Partai Buruh dan Partai Mahasiswa Indonesia. Dia menyebut informasi itu disampaikan spontan saja.

ADVERTISEMENT

"Ya saya omongkan saja, bahwa memperjuangkan aspirasi di parlemen itu penting. Oleh karena itu, adanya Partai Buruh dan Partai Mahasiswa biar mendapatkan kursi di parlemen. Itu saja," kata Dasco.

Selanjutnya, kritik dan penolakan mahasiswa:

Simak juga 'Demo 21 April, Mahasiswa Bawa Tujuh Tuntutan ke Presiden Jokowi':

[Gambas:Video 20detik]



Kritik dan penolakan

Sebelumnya, suara kritik dan penolakan disampaikan oleh kaum mahasiswa sendiri terhadap Partai Mahasiswa Indonesia. Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Padjadjaran (BEM Unpad) tidak percaya dengan partai itu, malahan mereka curiga partai itu adalah manifestasi oligarki. BEM Unpad juga menantang partai itu untuk debat terbuka dengan pihaknya. BEM Universitas Jenderal Soedirman juga menyarankan Partai Mahasiswa Indonesia ganti nama saja.

Presiden BEM Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Yoga Haryo Prayoga menilai Partai Mahasiswa Indonesia tidak tepat. Dari Kota Pelajar Yogyakarta, Ketua BEM KM UGM Muhammad Khalid memandang skeptis sekaligus waspada partai itu. Dia mensinyalir partai itu adalah upaya penjinakan yang dijalankan oligarki.

BEM Nusantara kubu Dimas Prayoga justru menyesalkan dan mengecam keras kemunculan partai itu, soalnya partai itu mengatasnamakan mahasiswa. Mereka mendesak Partai Mahasiswa Indonesia bubar saja. Ada pula BEM SI yang mewanti-wanti partai ini agar tidak menjadi masalah besar bila tidak diabdikan untuk kepentingan rakyat.

Halaman 2 dari 2
(dnu/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads