Eks Mendikbud itu juga menjamin ribuan pekerja yang terlibat dalam pembangunan JIS merupakan anak bangsa. Bahkan, dia percaya stadion ini akan dibanggakan oleh anak cucu para pekerja di masa depan.
"Ribuan insan yang terlibat dalam pembangunan stadion ini adalah anak-anak bangsa yang kelak nanti mereka bisa menceritakan keluarganya, bisa menceritakan kepada anak-anaknya dan anaknya dari anak-anaknya bahwa di bangunan ini ada jejak keberanian mereka, ada jejak kerja keras mereka pada mahakarya ini bahwa mereka ikut meninggikan kota ini, mereka ikut meninggikan bangsa ini di hadapan bangsa-bangsa lainnya," kata Anies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terakhir, Anies berpesan rampungnya pembangunan JIS bukan akhir dari segalanya. Justru, melalui momen soft launching ini Anies menyatakan kesiapannya menjamu warga dunia.
"JIS dibangun bukan sebagai karya akhir yang dikagumi saat dia selesai, yang dikagumi saat hari ini, tapi sebaliknya JIS dibangun sebagai awalan, dia dibangun menjadi inspirasi, dia dibangun menjadi sarana kemunculan karya prestasi baik di bidang olahraga, seni, budaya, sosial, dan bidang lainnya," imbuhnya.
"Seluruh warga Indonesia bahkan siap menjamu warga dunia. Stadion ini juga harus kita jaga bersama, tapi yang lebih penting stadion ini harus kita manfaatkan sebanyak banyaknya, tempat ini harus menjadikan kebermanfaatan pada kita semua," sambungnya.
(taa/lir)